Diskominfo Enrekang Anggarkan Rp 1 M untuk Jaringan Internet di Seluruh OPD
Sekretaris Diskominfo dan Statistik Enrekang, Burhanuddin, mengatakan tahun ini pihaknya menyiapkan anggaran Rp 1 miliar untuk bangun jaringan interne
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG-Pemerintah Kabupaten Enrekang mulai tahun ini menerapkan sistem e-goverment dalam layanannya.
Olehnya itu, semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus menerapkan layanan berbasis online.
Mantan Duet Liliyana Natsir Komentari Insiden Foto Li Junhui, Hendra Setiawan Beri Jawaban Konyol
Sriwijaya Air Kampanye Peduli Lingkungan, Ada Logo oRUNgutan di Badan Pesawat
Tanaman Padi Warga di Maros Baru Jadi Pakan Ternak
Seandainya Penghasilan Aris Lebih dari Rp 280 Ribu, Suntik Kebiri Belum Tentu Jadi Hukumannya
Gagal Panen, Puluhan Hektare Padi di Maros Baru Jadi Pakan Ternak
Sekretaris Diskominfo dan Statistik Enrekang, Burhanuddin, mengatakan tahun ini pihaknya menyiapkan anggaran Rp 1 miliar untuk bangun jaringan internet dan maintenence di seluruh OPD.
Total ada 31 OPD yang sudah mulai menikmati dan menerapkan layanan berbasis online tersebut dengan kecepatan 150 Mbps, dengan password: enrekangemas.
"Tahun ini kita gagas infrakstruktur, ini adalah bagian dari hasil saat kita studi banding ke Banyuwangi kemarin," kata Burhanuddin di selah-selah launching pemakaian jaringan fiber optik di Ruang Pola Kantor Bupati Enrekang, Selasa (27/8/2019).

Ia menjelaskan, untuk tahun 2020 mendatang, pihaknya sudah mengusulkan anggaran Rp 3 miliar untuk pengembangan jaringan internet ke kecamatan dan puskesmas.
Anggaran itu meliputi penyediaan dan pengembangan seperti data centre dan command centre.
Selain itu, pihaknya juga menargetkan adanya pembangunan media centre untuk pelayanan umum dan kemungkinan seluruh kegiatan akan mengarah ke sistem online.
"Tahun depan juga kita akan cari area publik, karena kita ingin siapkan jaringan internet untuk publik, termasuk tarif harga di pasar akan dutampilkan di videotron," ujarnya.
Ia menambahkan, mulai tahun ini juga anggaran wifi di semua OPD diambil alih ke Diskominfo untuk melakukan penghematan anggaran.
(tribunenrekang.com)
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, Muh Azis Albar
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Mantan Duet Liliyana Natsir Komentari Insiden Foto Li Junhui, Hendra Setiawan Beri Jawaban Konyol
Sriwijaya Air Kampanye Peduli Lingkungan, Ada Logo oRUNgutan di Badan Pesawat
Tanaman Padi Warga di Maros Baru Jadi Pakan Ternak
Seandainya Penghasilan Aris Lebih dari Rp 280 Ribu, Suntik Kebiri Belum Tentu Jadi Hukumannya
Gagal Panen, Puluhan Hektare Padi di Maros Baru Jadi Pakan Ternak