Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Siapa Benny Wenda yang Diduga Ada di Balik Kerusuhan di Papua? Disebut Anggota DPR Effendi Simbolon

Siapa Benny Wenda yang diduga ada di balik kerusuhan di Papua? Namanya disebut anggota DPR RI Effendi Simbolon.

Editor: Edi Sumardi
HANDOVER
Pasar Thumburuni di Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat dibakar massa yang melakukan aksi protes terhadap dugaan rasisme yang diterima mahasiswa Papua di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (21/08/2019). Kerusuhan di Papua belum mereda. 

Untuk itu, dirinya mengingatkan pemerintah agar tidak menganggap remeh persoalan tersebut.

"Dan saya ingatkan sekali lagi pemerintah jangan kecolongan. Kita adalah wakil tidak tetap Dewan Keamanan PBB. Tapi hati-hati, justru media itu juga yang akan lakukan untuk menyudutkan posisi tawar kita," katanya memapakan.

Sosok Benny Wenda memang mendapat sinyal waspada dari pemerintah Indonesia.

Pasalnya, Benny Wenda merupakan penggerak gerakan separatisme di Indonesia.

Benny Wenda masih memperjuangkan Papua Barat untuk merdeka dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Mengenal Benny Wenda

Berikut profil Benny Wenda, dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber:

1. Jadi Ketua United Liberation Movement for West Papua

Benny Wenda merupakan Ketua dari United Liberation Movement for West Papua.

Organisasi tersebut difokuskan untuk menggalang bantuan bagi kemerdekaan Papua.

Saat rezim Orde Baru Soeharto tumbang, ia semakin gigih memperjuangkan hak-haknya lewat berbagai program yang disusunnya.

Salah satunya, melalui organisasi Demmak (Dewan Musyawarah Masyarakat Koteka).

,
Benny Wenda adalah pemimpin Serikat Gerakan Pembebasan untuk Papua Barat (ULMWP). (OXFORD CITY COUNCIL VIA BBC INDONESIA)

Gerakan referendum dari rakyat Papua untuk menentukan nasib sendiri semakin menguat di era Benny Wenda.

Ia terlibat dalam lobi-lobi politik kepada para pemimpin Indonesia.

Hingga puncaknya terjadi di era Presiden Megawati Soekarnoputri, di mana Papua akhirnya diberi status sebagai daerah Otonomi Khusus.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved