Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Nurdin Abdullah-Iqbal Suhaeb Ikut Rakor Kemendikbud

Penjabat Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb ikut rapat koordinasi tingkat Provinsi Sulsel untuk membahas peningkatan akses dan mutu pendidikan

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/MUH HASIM ARFAH
Penjabat Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb (kanan) bersama Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah (kiri), Anggota BPK RI Harry Azhar di sela-sela rapat koordinasi tingkat Provinsi Sulawesi Selatan di Hotel Claro Makassar, Jl AP Pettarani, Makassae, Senin (19/8/2019). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penjabat Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb ikut rapat koordinasi tingkat Provinsi Sulawesi Selatan untuk membahas peningkatan akses dan mutu pendidikan di Hotel Claro Makassar, Jl AP Pettarani, Makassae, Senin (19/8/2019).

Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud) RI, Didik Suhardi memimpin langsung rakor.

Selain ada juga, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dan Anggota VI BPK RI Harry Azhar Ashari.

Baca: Keren, Ada Lorong Sehat tanpa Asap Rokok di Batua Raya Makassar

Didik Suhardi mengatakan, ada tiga indikator yang dapat menghasilkan peningkatan akses dan mutu pendidikan berkualitas.

Pertama, memberikan pendidikan secara berkualitas bagi seluruh anak - anak Indonesia sesuai dengan amanat UUD 1945.

Kedua dengan memberikan pendikan berkualitas, tidak hanya sekedar menjelaskan namun harus menciptakan anak didik berkualitas.

Ketiga cara mengelola pendidikan transparan dan akuntabel ditunjang dengan anggaran pendidikan kuat.

Didik mengungkap, salah satu tantangan yang dihadapi dalam meningkatkan akses dan mutu pendidikan di Indonesia adalah terkait wilayah Indonesia yang sangat luas.

"Banyak daerah terluar dan terjauh dan sangat terpencil belum merasakan pendidikan yang bermutu dan berkualitas.

Ini adalah tantangan yang luar biasa bagi dunia pendidikan di Indonesia," katanya.

Namun, tantangan terbesar lainnya adalah keluarga kurang mampu, ini yang perlu menjadi perhatian bagi pemerintah di daerah - daerah.

Didik menegaskan kepada seluruh kepala sekolah untuk konsisten menerapkan zonasi pendidikan sudah diberlakukan sejak tiga tahun lalu.

Walaupun banyak tantangan namun sistem ini akan mewujudkan pemerataan pendidikan di seluruh Indonesia dalam menyambut generasi tahun 2045.

"Tahun 2045, Indonesia kita targetkan masuk dalam jajaran ekonomi terbaik dunia untuk itu kita harus mempersiapkan aset kita yakni anak didik kita," harapnya.

Sementara itu, Pj Wali Kota Iqbal Suhaeb berharap pembahasan dalam rapat koordinasi ini bisa menjadikan dunia pendidikan khususnya di Makassar menghasilkan akses dan mutu pendidikan berkualitas menyongsong generasi 2045.

"Kita harus mempersiapkan semua itu mulai dari sekarang, dari pendidikan anak usia dini hingga ke jenjang lebih tinggi dengan ditunjang oleh sarana dan prasarana serta alokasi dana yang memadai," katanya. (*)

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved