Berkelakuan Baik, Dua Warga Binaan di Sulbar Dapat Remisi Bebas di HUT RI
Remisi tersebut diserahkan langsung secara simbolik kepada dua napi oleh Wakil Gubernur Sulawesi Barat Hj Enny Angraeni Anwar didampingi Kakanwil
Penulis: Nurhadi | Editor: Ansar
TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Sebanyak 450 narapidana se Sulawesi Barat menerima remisi di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Republik Indonesia, Sabtu (17/8/2019).
Remisi tersebut diserahkan langsung secara simbolik kepada dua napi oleh Wakil Gubernur Sulawesi Barat Hj Enny Angraeni Anwar didampingi Kakanwil Kemenkumha Sulbar Harun Sulianto.
Upacara pemberian remisi berlangsung di lapangan dihadiri Sekprov Sulbar Dr Muhammad Idris DP, Danrem 142 Tatag Kolonel Inf Eventius Teddy Danarto dan Wakapolda Sulbar Kombes Pol Endi Sutendi.
845 Narapida di Gowa Dapat Remisi, Terbanyak Kasus Narkoba
Kesan Wini, Pembawa Baki pada Upacara Kemerdekaan HUT RI ke-74 di Bantaeng
Posisinya Tetap Dikosongkan, Paskibra Tangerang Selatan Kibarkan Bendera Tanpa Aurell
Dari 450 narapidana yang mendapat remisi umum, dua diantarnya mendapat remisi langsung bebas.
Wakil Gubernur berharap, para warga binaan yang mendapatkan remisi atau bebas pada hari ini, senantiasa menjadi warga Indonesia yang baik.
"Dengan bekal yang diberika selama masa pembinaan di Rutan atau Lapas, saat kembali ke masyarakat atau ke keluarnya,"ujar mantan anggota DPR RI itu kepada wartawan di rutan.
Sementara Kepala Kantor Wilayah Kemenkumam Sulbar Harus Sulianto bersyukur karena Wakil Gubernur berkenang hadir menyerahkan remisi kepada warga binaan.
"Hari ini dua yang langsung bebar dari 450 yang mendapat remisi,"jelas Harun.
Harus menjelaskan, remisi itu diberikan kepada warga binaan apabila menjalani hukuman minimal enam bulan dan memperlihatkan perilaku yang positif.
"Penekanan kita adalah pembinaan kepribadian, disini kita desain seperti pesantren, kemudian pembinaan kemandirian," katanya..
"Di Rutan Majene itu ada keterampilah yang terbuat dari lidi, dan sampah daur ulang, kita kerjasama Sarina di Jakarta, dijual disana,"terang Harun.
845 Narapida di Gowa Dapat Remisi, Terbanyak Kasus Narkoba
Kesan Wini, Pembawa Baki pada Upacara Kemerdekaan HUT RI ke-74 di Bantaeng
Posisinya Tetap Dikosongkan, Paskibra Tangerang Selatan Kibarkan Bendera Tanpa Aurell
Harun menuturkan, sejauh di Rutan maupun Lapas di Sulbar masih dalam terkendali, dengan jumlah tahanan keseluruhan sekitar 800 orang.
"Kita bersyukur di Sulbar ini karena soal over kapasitan itu masih terkendali, di daerah lain itu ada yang tujuh kali lipat over kapasitasnya, makanya kita bersyukur,"ucapnya.
Adapun rincian warga binaan yang mendapatkan remisi, di Lapas Kelas IIB Polewali (RU-I) 177 orang, Rutan Kelas III Mamasa (RU-I16 orang, Lapas Perempuan Kelas II Mamuju (RU-I) 13 orang.
Lapas Khusus Anak (LPKA) 6 orang, Rutan Kelas IIB Mamuju (RU-I) 100 orang dan RU-II (langsung bebas) 1 orang,.
Rutan Kelas IIB Majene (RU-I) 65 orang dan RU-II 1 orang, kemudian Rutan Kelas IIB Pasangkayu (RU-I) 71 orang.(tribun-timur.com)
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: