Sosok Briptu Heidar Tewas di Papua, Jadi Tulang Punggung & Tiap Bulan Kirim Uang Biaya Sekolah Adik
Sosok Briptu Heidar Tewas di Papua, Jadi Tulang Punggung & Tiap Bulan Kirim Uang Biaya Sekolah Adik
Kaharuddin menilai sosok putra tertuanya itu sebagai kepala keluarga bagi mereka.
"Dia itu kayak kepala keluarga yang memperhatikan adik-adiknya yang kuliah dan sekolah di Makassar, dan juga dia orangnya tertutup dan penyabar," ujarnya.
4. Bercita-cita jadi polisi sejak SMA
Menurut sang ayah, Briptu Heidar telah bercita-cita menjadi polisi sejak masih SMA.
"Setelah tamat di SMA, dia merantau ke Papua dan mendaftar polisi di sana dan dia lulus masuk polisi tahun 2015," ujarnya.

Adik bungsu Heidar, Danu Wijaya juga tak bisa sembunyikan kesannya terhadap sosok kakak yang dianggap pengayom baginya.
Danu mengaku sempat bertemu dengan almarhum pada Idul Fitri 1440 Hijriah, saat Heidar pulang ke rumah untuk libur lebaran di kampung halamannya.
"Saya ketemu pas waktu Idul Fitri kemarin dan dia berpesan agar nanti saya tamat SMA pindah ke Papua saja untuk mendaftar anggota Polri," katanya.
Baca: Ini Identitas Pengeksekusi Briptu Heidar Polisi Asal Sulsel, Peluru Kena Kepala saat Melarikan Diri
Baca: Benarkah Briptu Heidar Dijebak Sebelum Tewas di Tangan KKB Papua? Bripka Alfonso Curiga Sejak Awal
Follow akun instagram Tribun Timur:
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Sosok Briptu Heidar yang Tewas Disandera di Papua, Tulang Punggung Keluarga dan Dikenal Cerdas, https://jatim.tribunnews.com/2019/08/14/sosok-briptu-heidar-yang-tewas-disandera-di-papua-tulang-punggung-keluarga-dan-dikenal-cerdas?page=all.