Terpilih Menjadi Anggota DPRD Mamasa, Caleg PAN Ini Justru Mengundurkan Diri

TRIBUNMAMASA.COM, MAMASA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, telah menetapkan perhitungan perolehan kursi dan calon terpilih DPRD.

Sebanyak 30 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mamasa, yang ditetapkan sebagai wakil rakyat periode 2019-2024.

Rapat pleno terbuka ini berlangsung di Aula Rumah Jabatan Bupati Mamasa, Sabtu (10/8/2019) siang.

Dari 30 anggota DPRD terpilih, ada satu caleg mengundurkan diri yaitu Melkisedek.

Telkomsel Sediakan Kurban Digital Lewat Aplikasi LinkAja

TRIBUNWIKI: Ini Profil Shania Junianatha, Bergandengan Mesra dengan Jonatan Cristie, Pacaran?

Ini Tips Menyembelih Hewan Qurban Sesuai Syariat Dari Ketua Infokom MUI Enrekang

Idul Adha - Pengembang Indonesia atau PI Sulsel Kurban 73 Sapi

Melkisedek adalah caleg dari Dapil Mamasa III.

Ia terdaftar di Partai Amanat Nasional (PAN) nomor urut 1.

Ketua KPU Mamasa, Jony Rambulangi, membenarkan Melkisedek mengundurkan diri.

Sehingga ia digantikan oleh peraih suara terbanyak kedua PAN yakni Djidon.

Pengunduran diri Mekisedek, sesuai dengan surat rekomendasi yang dikeluarkan pihak DPD PAN Kabupaten Mamasa.

"Pemberhentiannya ditindaklanjuti dengan keputusan DPD PAN Kabupaten Mamasa, untuk pemberhentian tetap sebagai calon terpilih," ungkap Jony.

Keputusan itu kemudian ditindaklanjuti bersasarkan PKPU nomor 5 tahun 2019 pasal 39.

alasan pengunduran diri Melkisedek karena faktor kesehatan.

Sementara Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Mamasa, Simon Gayang mengatakan, surat keputusan yang ia keluarkan, menindak lanjuti surat pengunduran diri Melkisedek.

Kata dia, alasan Melkisedek mengundurkan diri karena tidak siap dilantik.

Ditanya soal proses dugaan tindak pidana pemalsuan ijazah yang sedang dia jalani di Polres Mamasa, Simon mengaku tidak dapat informasi soal itu.

"Saya tidak dapat informasi soal itu, yang jelas dia tidak siap dilantik," sebutnya.