Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

7 Fakta Lamaran Berakhir Saling Bacok, Keluarga Mempelai Wanita Tewas, Berawal dari Kayu Bakar

Jika biasanya acara lamaran menjadi momen sakral pemersatu dua keluarga, tidak dengan acara lamaran yang satu. Jangan berharap kabar gembira, dua ke

Editor: Rasni
SerambiNews.com
7 Fakta Lamaran Berakhir Saling Bacok, Keluarga Mempelai Wanita Tewas, Berawal dari Kayu Bakar 

Setelah melakukan aksi tersebut, korban melarikan diri kearah jalan umum.

Namun tidak jauh berlari, korban dianiaya menggunakan parang oleh sekelompok warga

Akibatnya korban mengalami luka sabeten sajam yang cukup serius pada leher bagian kiri.

Bahu bagian kanan, telapak tangan kanan, hingga korban meninggal dunia.

Setelah kejadian, korban dilarikan ke Peskesmas Oesao kemudian dilanjutkan ke Rumah Sakit Umum Daerah Naibonat.

Baca: Bawa Sabu, Dua Pengendara Ini Terlibat Aksi Kejar-kejaran dengan Tim Respon Angngaru

Baca: Gegara Truk Mogok di Tompoladang, Polres Maros Berlakukan Sistem Buka Tutup

6. Keterangan Kapolres

Kapolres Kupang, AKBP Indera Gunawan, membenarkan kejadian tersebut. 

Acara pinangan itu dari pihak laki-laki ke pihak perempuan dimana tengah dibuatkan tenda, diduga karena saling tersinggung dengan omongan, maka terjadi percekcokan dan salah satu terkena bacokan hingga tewas.

Kapolres Indera Gunawan ketika dikonfirmasi POS KUPANG.COM, Kamis (8/8/2019) pukul 21.15 Wita menegaskan bahwa tidak ada bentrokan antar warga.

Kejadian ini salah paham karena diduga akibat sudah mengkonsumsi minuman keras.

"Bukan bentrok antar warga. Ini orang lamaran pihak laki-laki ke pihak perempuan aja. Bantu-bantu buat tenda mungkin tersinggung omongan ribut karena minum. Akhirnya satu bacok dibalas pihak satunya," jelas Indera.

Kapolres Indera membenarkan satu orang terkena bacokan atas nama Mesakh. Korban dibawa ke Puskesmas Oesao dan meninggal di puskesmas.

"Iya yang bacok pertama dibalas pihak satunya. Meninggal di Puskesmas Oesao. Sementara masih kami tangani. Piket siaga di TKP tapi masih kondusif. Soal yang terkena luka-luka masih kami data," kata Kapolres Indera.

7. Kasus hampir sama

Kisah lamaran yang berakhir tragis juga pernah terjadi di Desa Dawung, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Selasa (26/9/2019) lalu.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved