Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Idul Adha 2019

LENGKAP Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah 8-9 Dzulhijjah, Idul Adha Jatuh pada 11 Agustus 2019

LENGKAP Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah 8-9 Dzulhijjah, Idul Adha Jatuh pada 11 Agustus 2019

Editor: Hasrul
Tribunnews.com
LENGKAP Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah 8-9 Dzulhijjah, Idul Adha Jatuh pada 11 Agustus 

LENGKAP Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah 8-9 Dzulhijjah, Idul Adha Jatuh pada 11 Agustus 2019

TRIBUN-TIMUR.COM - Hari Raya Idul Adha jatuh pada Minggu (11/8/2019) bertepatan dengan 10 Dzulhijjah 1440 Hijriyah (H).

Ada beberapa ibadah yang bisa dilakukan dalam bulan Dzulhijjah, antara lain ibadah kurban dan juga puasa sunnah Arafah serta Puasa Tarwiyah.

Puasa sunah Tarwiyah dan Arafah sangat dianjurkan agar kita dapat turut merasakan nikmatnya seperti yang dirasakan oleh para jemaah haji.

Puasa Arafah merupakan puasa yang dilaksanakan pada hari Arafah yaitu bertepatan dengan tanggal 9 Dzulhijjah atau bertepatan pada saat jemaah haji melakukan wukuf di Padang Arafah.

Sementara Puasa Tarwiyah merupakan puasa yang dilakukan pada hari tarwiyah, yakni tanggal 8 Dzulhijjah, satu hari sebelum dilaksanakannya wukuf.

Puasa Arafah hukumnya adalah sunah muakkad atau sangat dianjurkan.

Puasa Arafah memiliki keistimewaan yang sangat spesial jika dibandingkan puasa Tarwiyah.

Namun, jika dapat mengerjakan kedua puasa sunah tersebut, maka sesungguhnya kedua amalan tersebut istimewah.

Baca: TERNYATA Ini Alasan PSSI Pilih Zulham Zamrun Pemain Terbaik Piala Indonesia, Kalahkan Ismed Sofyan

Baca: Resmi Dirilis di Indonesia, Inilah Spesifikasi dan Harga Smartphone Baru Oppo K3, Ingin Beli Murah?

Baca: Tingkatkan Minat Baca Murid, Bhayangkari Literasi di SDN 001 Mamasa

Baca: Baznas Barru Jadi Pusat Studi Pengelolaan Zakat dari Berbagai Daerah di Sulsel dan Indonesia

Keistimewaan Puasa Tarwiyah

Keistimewaan Puasa Tarwiyah adalah dapat membersihkan dan menghapus dosa yang tahun lalu.

Selain itu, bagi yang mengerjakan Puasa Tarwiyah memiliki keutamaan mendapatkan keberkahan hidup serta amal ibadah yang dilipatgandakan.

Hadist yang menguatkan, di antaranya:

“Tidak ada hari-hari yang lebih disukai Allah untuk digunakan beribadah sebagaimana halnya hari-hari sepuluh Dzulhijjah.”

“Berpuasa pada siang harinya sama dengan berpuasa selama satu tahun dan salat pada malam harinya sama nilainya dengan mengerjakan salat pada malam lailatul qadar.” (HR Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Baihaqi).

Keistimewaan puasa Arafah

Puasa Arafah memiliki keutamaan yang sangat besar, yakni dihapuskan segala dosa selama satu tahun yang lalu dan satu tahun yang akan datang akan dijaga Allah.

Barangsiapa berpuasa pada hari Arafah, maka ia diampuni dosa-dosanya setahun yang di depannya dan setahun setelahnya. (HR. Ibnu Majah; shahih).

Keutamaan tersebut juga tertuang dalam hadist yang diriwayatkan oleh Abu Qatadah al-Anshar:

"Dan Rasulullah SAW ditanya tentang berpuasa di hari Arafah. Maka, baginda bersabda, 'Ia menebus dosa setahun yang telah lalu dan setahun yang akan datang'.” (HR Imam Muslim).

Tidak hanya itu, melaksanakan Puasa Arafah juga dapat melipatgandakan pahala kita.

Baca: TEMA Mata Najwa Trans 7 Malam Ini Soal Polemik Listrik Padam & Jejak Korupsi Direksi PLN

Baca: Sharp Indonesia Luncurkan Lima Unit Sharp 50 Years Mobile Display Truck Keliling Nusantara

Baca: Pastikan Distribusi Air Tepat, PDAM Gowa MoU Kejaksaan

Ilustrasi puasa sunnah Tarwiyah dan puasa sunnah Arafah.
Ilustrasi puasa sunnah Tarwiyah dan puasa sunnah Arafah. (TRIBUNLAMPUNG.COM)

Berikut ini niat puasa Tarwiyah, seperti dikutip Tribunnews dari Islami.co:

نويتُ صومَ تَرْوِيَة سُنّةً لله تعالى

(Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala)

Artinya, "Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah Ta'ala."

Berikut ini niat puasa Arafah

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

(Nawaitu shouma ‘arofata sunnatan lillaahi ta’aalaa)

Artinya: "Saya Niat Puasa sunah Arafah karena Allah Ta’ala".

Baca: Unasman Polman Bertekad Jadi Kampus Rujukan Generasi Milineal di Tanah Mandar

Baca: KPK Gandeng LKaBH UMI Gelar FGD I dan II di Makassar, ini Tujuannya

Baca: Mantan Wali Kota Makassar Beri Sinyal Dorong Istrinya Maju Pilwalkot Makassar 2020 Mendatang

Jadwal Puasa Tarwiyah dan Arafah di Bulan Dzulhijjah 2019

Kalender bulan Dzulhijjah hingga 13 Dzulhijjah 1440 H adalah sebagai berikut :

1 Dzulhijjah = 2 Agustus 2019

2 Dzulhijjah = 3 Agustus 2019

3 Dzulhijjah = 4 Agustus 2019

4 Dzulhijjah = 5 Agustus 2019

5 Dzulhijjah = 6 Agustus 2019

6 Dzulhijjah = 7 Agustus 2019

7 Dzulhijjah = 8 Agustus 2019

8 Dzulhijjah = 9 Agustus 2019

9 Dzulhijjah = 10 Agustus 2019

HARAM PUASA :

10 Dzulhijjah = 11 Agustus 2019

11 Dzulhijjah = 12 Agustus 2019

12 Dzulhijjah = 13 Agustus 2019

13 Dzulhijjah = 14 Agustus 2019

Sementara itu, 2-8 Agustus 2019 disunahkan puasa dan memperbanyak amal saleh.

Dengan berpuasa selama 7 hari tersebut, pahala akan dilipatgandakan.

Berikut jadwal puasa Tarwiyah dan Arafah 2019 :

Puasa Tarwiyah 8 Dzulhijah = 9 Agustus 2019

Puasa Arafah 9 Dzulhijah = 10 Agustus 2019

Iedul Adha 10 Dzulhijjah = 11 Agustus 2019

Sementara itu, tanggal 12-14 Agustus 2019 adalah hari Tasrik.

Umat Muslim dilarang berpuasa di ketiga hari tersebut.

Idul Adha
Idul Adha (Grafis/Rahmandito Dwiatno)

(Tribunnews.com/tio)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Idul Adha Jatuh pada 11 Agustus, Inilah Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah pada 8-9 Dzulhijjah

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved