Lepas Ratusan Tukik, Begini Keceriaan Peserta PIFAF 2019

TRIBUN-TIMUR.COM, POLMAN -- Delegasi enam negara peserta Polewali Mandar Internasional Folk and Art Festival (PIFAF) 2019, berkunjung ke Pantai Mampie, Desa Galeso, Wonomulyo.

Peserta PIFAF diajak untuk melepaskan tukik atau bayi penyu sebanyak 203 ekor.

Mereka nampak sangat senang sebelum melepaskan bayi penyu ke lautan.

Persija Telat 25 Menit Prematch Prescon Hingga Tiadakan Uji Lapangan, Ada Apa?

Bupati Wajo Ingin Daging Kurban yang Sampai di Warganya Penuhi Kriteria ASUH

Peringati HUT ke 74 RI, Tim Dandim Kalahkan Bupati Jeneponto 6-1

Citizen Reporter: Mahasiswa KKN-E Tematik Angkatan XII Unifa Gelar MMD

Para peserta PIFAF tak lupa mengabadikannya menggunakan perangkat gadget masing-masing.

Delegasi India, Jagruti Vaidya menyampaikan, kultur Indonesia dan India cukup mirip.

Masyarakat India pun begitu peduli terhadap lingkungan.

Seperti halnya pelepasan tukik yang menjadi agenda PIFAF.

"Kami berharap Indonesia dapat meneruskan event ini, untuk melanjutkan pengembangan alam," ujar Jagruti Vaidya melalui LO nya, Senin (6/8/2019).

Selain melepas penyu, delegasi negara sahabat ini juga menanam 150 pohon mangga di sekitar kawasan tersebut.

"Pelepasan tukik dan penanaman pohon ini, hal yang sangat luar biasa," katanya.

Ketua Sahabat Penyu, Muhammad Yusti, mengapresiasi agenda tersebut.

Ia berharap, peserta PIFAF nantinya ikut membantu melindungi penyu.
.
"Setidaknya bisa mencegah, mengkampanyekan dilarang membuang sampah ke laut. Karena ada beberapa biota laut yang keberadaanya dilindungi dan hampir punah," ujar Yusri.

Yusri juga menyambut baik penanaman mangga di kawasan Mampie. Mengingat pantai ini terus tergerus abrasi tiap tahun.

Penanaman itu dinilai bisa mengembalikan semangat masyarakat untuk kembali berkebun. Selain mangga, dapat pula ditanami pohon lainnya yang bernilai ekonomis.

KepaLa BPSPL Makassar, Andry Indyasworo Sukmoputro menambahkan, kehadiran peserta PIFAF di Mampie bisa berkontribusi dalam perlindungan dan konservasi penyu.