ALASAN Sebenarnya Pria Ini Perkosa Nenek 74 Tahun untuk Pengobatan, Istrinya Juga Ada di dalam Kamar
Beberapa waktu lalu masyarakat gegara seorang pria memerkosa seorang nenek padahal punya istri lebih muda. Belakanga diketahui pria BK (32) memerkos
Bahkan FZ mengaku menemani suaminya selama melakukan pengobatan pada HJ.
Baca: Begini Cara Pemda Luwu Utara Cegah Kepala Desa Korupsi DD
Baca: Ichsan Yasin Limpo Dalam Kenangan Dosen FH Unhas Dr Hasrul
Baca: TRIBUNWIKI: Hanya Ada Satu SMK Swasta di Kecamatan Ujung Pandang Makassar, Ini Dia, Lengkap Keahlian
Pelaku saat melakukan pemerkosaan dengan kedok pengobatan, meminta korban naik di atas ranjang dan menutupnya dengan kelambu.
Istri pelaku sendiri berada di kamar itu namun tengah rebahan di lantai di bawah ranjang.
Jarak antara dirinya dengan pelaku dan korban sekitar dua meter.
Namun ia mengaku tidak mengetahui apa yang diperbuat sang suami dengan korbannya.
"Namun FZ mengaku tidak mengetahui apa yang dilakukan suaminya bersama nenek tersebut dalam kelambu di atas ranjang, ia mengaku saat itu sedang tidur," ucap Iptu Rizki, Selasa (30/7/2019).
Iptu Rizky menyebut pelaku melakukan pemerkosaan pada korban selama 15 menit.
Sehingga pihak kepolisian merasa curiga dengan keterangan dari FZ.
"Untuk itu kasus ini masih butuh proses penyelidikan lanjutan," ucap Iptu Rizky.
Baca: 454 Anggota BPL Dilantik di Toraja Utara, Ini Tugasnya
Baca: TRIBUNWIKI: Lagu dan Lirik Cinta Luar Biasa dari Andmesh Kemaleng, 132 Juta Kali Ditonton di YouTube
Baca: Link Live Streaming (Siaran Langsung) Indosiar Arema FC vs Persib Bandung via Vidio.com Tonton di HP
Sebelumnya Kapolsek Baktiya Ipda Mahmud menyebut, bahwa pelaku melintas di depan rumah korban bersama dengan istrinya dengan menggunakan sepeda motor.
HJ yang sudah mengenal FZ langsung menegurnya, dan kendaraan pelaku langsung berhenti.
Saat berpapasan itulah, HJ bercerita tengah sakit pada bagian perutnya.
"Lalu istri BK menyebutkan, suaminya bisa membantu mengobatinya, karena ia memiliki pengalaman dan sering mengobati anak-anak," ujar Ipda Mahmud, Senin (29/7/2019).
Korban yang awalnya sedang memetik pepaya di depan rumah, langsung diminta mandi sebelum mendapat pengobatan dari pelaku.
Dalam kondisi rumah yang sepi karena putri korban sedang ke pasar, HJ dan FZ masuk ke rumah korban.