Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Empat Tahun di Lapas, Apa Saja Dilakukan Ilham Arif Sirajuddin?

Namun, bertolak belakang dengan pandangan Ilham Arief Sirajuddin yang nyatanya memberi pendapat lain tentang penjara.

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ansar
Sanovra/tribun-timur.com
Ilham Arief Sirajuddin sedang membagi kisahnya saat bertandang ke Redaksi Tribun Timur, Jl Cendrawasih, Makassar, Selasa (16/7/2019). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Bagi orang lain banyak yang menganggap penjara merupakan tempat hina.

Dimana pelaku-pelaku yang dianggap melakukan kejahatan berada di tempat tersebut.

Namun, bertolak belakang dengan pandangan Ilham Arief Sirajuddin yang nyatanya memberi pendapat lain tentang penjara.

Ia mengatakan penjara bukanlah tempat hina, melainkan tempat mulia.

Hal tersebut diungkapkannya saat menyambangi redaksi Tribun Timur, Jl Cendrawasih, Makassar, Selasa (16/7/2019).

Gandeng YOU, Ritelaku Bakal Gelar Kelas Kecantikan

Kejati Sulselbar Agendakan Kerjasama dengan UMI

Hasil Indonesia Open 2019: Jonatan Christie Lolos dari Hadangan Wakil Denmark, Rasmus Gemke

LPPM Unibos Fasilitator Sosialisasi Proposal Pengabdian Masyarakat 2019

"Saya bahkan tidak pernah merasa kalau saya sedang dalam penjara," katanya.

Ia mengungkapkan awal masa tahanannya, dijalani dengan penuh beban dan pergulatan batin.

Dalam mmomen berat tersebut ia coba untuk terus mendekatkan diri kepada sang Maha Kuasa.

"Saya selalu bertanya kenapa saya dihukum? Padahal saya tidak pernah melakukan kesalahan," jelasnya.

Ia terus melakukan protes kepada Maha Pencipta.

Hingga akhirnya, dua bulan terlalu jawaban didapatkannya.

"Setiap malam saya tahajjud dan mempertanyakan bahkan protes kepada Allah," jelasnya.

"Akhirnya Allah menjawab saya, bahwa itu bukan hukuman melainkan ujian yang harus saya jalani," tambahnya lagi.

Baginya, ujian yang didapatkannya merupakan proses kehidupan dan takdir yang telah ditetapkan.

Sebuah perjalanan untuk melatih kemampuan beradaptasi dengan manusia lainnya.

"Itulah yang Allah berikan,"

Gandeng YOU, Ritelaku Bakal Gelar Kelas Kecantikan

Kejati Sulselbar Agendakan Kerjasama dengan UMI

Hasil Indonesia Open 2019: Jonatan Christie Lolos dari Hadangan Wakil Denmark, Rasmus Gemke

LPPM Unibos Fasilitator Sosialisasi Proposal Pengabdian Masyarakat 2019

Ia mulai menerima dan menjalani masa tahanannya dengan bijak dan tenang.

"Selama di dalam suka miskin, saya hanya beribadah. Fokus salat dan membaca al quran," katanya.

Bahkan ia mengatakan di dalam penjara banyak bertemu dengan malaikat.

"Mau pergi salat tinggal lurus ke masjid, tanpa ada embel-embel yang mau ajak ngopi atau ketempat lainnya," katanya sambil tertawa.

Seperti tidak ada yang menghalangi dirinya untuk beribadah.

"Berbeda ketika sudah bebas, banyak godaan. Mau ke masjid eh tiba-tiba ada lagi ajakan ke mal," guyonnya.

Seperti diketahui, mantan Wali Kota Makassar dua periode, Ilham Arief Sirajuddin (IAS), meninggalkan Lapas Kelas 1 Makassar, Senin (15/7/2019) dini hari Wita, setelah masa pidananya berakhir.

Ratusan kerabat, sahabat, dan simpatisan menyambut IAS.

Dari Lapas Makassar, IAS dan rombongan kemudian menunaikan salat Subuh di Masjid Terapung Amirul Mukminin, di kawasan Pantai Losari.

Masjid ini dibangun di periode Aco sapaannya menjadi Wali Kota Makassar.

Setelah melangkah keluar dari lapas dan menyalami keluarga, hal pertama yang dilakukan IAS adalah membaca doa, kemudian langsung naik kendaraan dengan nomor polisi DD 1744 RY menuju Masjid Terapung.

IAS menjadi terpidana dalam kasus korupsi anggaran swakelola PDAM Kota Makassar.

Sebelumnya, Wali Kota Makassar dua periode 2004-2014 ini divonis bersalah empat tahun penjara.

Kepala Lapas Kelas 1 Makassar, Budi Sarwono, kepada Tribun Timur, Minggu (14/07/2019) siang, mengatakan, IAS menjalani penahanan di Lapas Kelas 1 Makassar hanya sekitar lima bulan.

Sementara selebihnya dijalani di Lapas Sukamiskin.

IAS disebut resmi bebas murni setelah menjani masa pidana kurang lebih empat tahun, sesuai dengan putusan hakim.

Laporan Wartawan Tribun Timur, Desi Triana Aswan

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved