Menteri Jokowi Bakal Diisi Sejumlah Anak Muda! Partai Pengusung, Termasuk PDIP, Ikut Masuk Bursa
Soal nama-nama menteri tersebut, kubu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) angkat bicara atas pembahasan soal kader muda yang beredar.
Menteri Jokowi Bakal Diisi Sejumlah Anak Muda! Partai Pengusung, Termasuk PDIP, Ikut Masuk Bursa
TRIBUN-TIMUR.COM - Sepekan terakhir, nama-nama calon menter dari kalangan muda santer beredar bakal mengisi kabinet Jokowi-Maruf Amin.
Soal nama-nama menteri tersebut, kubu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) angkat bicara atas pembahasan soal kader muda yang beredar.
Baca: Pilih Mana, Oppo A1k atau Samsung Galaxy M10? Harga Hampir Sama Rp 1,6 Juta, Bagaimana Spesifikasi?
Baca: Tiga Hari Tayang, Anak Muda Palsu Kalahkan Spider-Man: Far from Home di CGV Panakukkang Square
Diberitakan TribunWow.com dari Kompas.com, hal tersebut disampaikan Politisi PDIP Zuhairi Misrawi yang ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jakarta, Sabtu (6/7/2019).
Zuhairi memaparkan, pihaknya memiliki banyak kader muda yang memiliki kapasitasi untuk mengisi kursi menteri pemerintahan Jokowi.
Menurut Zuhairi, kader-kader muda PDIP yang bisa mengisi kursi menteri ada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto hingga Wasekjen Ahmad Basarah.
"Banyak sekali kan dari yang muda-muda dari yang PDI-P. Sekjen kami masih muda Hasto Kristiyanto," ujarnya.
"Ahmad Basarah masih muda Wasekjennya, dan Andreas di DPP. Banyak sekali yang masih muda-muda," kata Zuhairi
Meski memiliki banyak kader yang bisa dijadikan kandidat menteri, Zuhairi memastikan, pihaknya tidak akan mengumbar jumlah menteri yang diinginkan partai.
Baca: Nekat Rampas Mobil, Gerombolan Debt Collector Akhirnya Diamuk Massa hingga Ditelanjangi di Jalan
Baca: Ratusan Alumni dan Wakil Presiden Jusuf Kalla Ramaikan Halalbihalal 2019 IKA Unhas, Begini Pesan JK?
Zuhairi menegaskan, pihak partai hanya akan menyerahkan semua keputusan kepada Jokowi. Terlebih, Jokowi sendiri juga merupakan kader PDIP.
"Pak Jokowi kan kader PDI-P jadi kami sangat tidak etis untuk meramaikan. Kami sepenuhnya percaya Pak Jokowi akan memilih menteri-menteri terbaik nanti," ujarnya.
Dikutip dari Kompas TV, Selasa (2/7/2019), Jokowi mengungkapkan sosok calon menteri yang akan mengisi kabinet barunya.
Jokowi menuturkan akan membentuk kabinet yang berbeda karena tantangan yang terus berubah dari masa ke masa.
"Yang pertama setiap periode waktu itu diperlukan kabinet yang berbeda, karena tantangannya juga berubah."
"Sehingga ini nanti kabinet yang kita bentuk memang, yang pertama menterinya harus memiliki sense untuk mengeksekusi program itu tepat dan cepat. Artinya dia eksekutor kuat," ujar Jokowi.
Ada Umur 25 Tahun
Jokowi mengatakan, kabinet barunya nanti akan banyak diisi generasi muda.
"Dan kabinet yang baru mungkin akan banyak diwarnai oleh yang muda-muda. Yang bisa saja ada menteri umur 25 tahun, kenapa tidak?"
"Tapi dia harus mengerti manejerial, mampu mengeksekusi program yang ada. Ya umur 30-an mungkin akan banyak," tutur Jokowi.
Baca: Hasil Kualifikasi MotoGP Jerman 2019: Marc Marquez Pole Position, Valentino Rossi Alami Hal Buruk
Baca: TRIBUNWIKI: Ini Jadwal Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin di RS Hermina Makassar, Terima BPJS
"Karena memang sekarang ini dan ke depan diperlukan orang yang dinamis, fleksibel dan mampu mengikutI perubahan jaman, enerjik, dan itu ada di anak muda," paparnya.
Saat ditanya soal pengalaman calon menteri muda, Jokowi menuturkan bahwa ada menteri koordinator yang bisa berperan untuk memberi arahan.
"Itu kan nanti ada menteri koordinator, yang bisa mengkoordinir, memberikan arahan. Saya kira tidak perlu khawatir seperti itu," kata Jokowi.
Jokowi lantas mengatakan akan berfokus pada koalisi partai di kubunya, yakni koalisi Indonesia Kerja di Tim Kampanye Nasional (TKN).
Ia juga menegaskan, koalisinya terbuka apabila koalisi kubu 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menginginkan untuk bergabung.
"Dan kita ingin konsentrasi terlebih dahulu dengan internal koalisi Indonesia Kerja, nah kalau nanti yang baru ingin masuk, baru kita tata," ujarnya.
"Saya kira sudah sering saya sampaikan, kita terbuka untuk siapapun yang ingin bekerjasama memajukan negara ini, membangun negara ini," pungkasnya.
Lihat videonya di menit ke 4:50
Pernyataan Jokowi ini lantas membuat banyak orang berspekulasi soal siapa saja tokoh muda yang akan masuk ke Kabinet Kerja Jilid II.
Diberitakan TribunWow.com dari iNews Pagi, Jum'at (5/7/2019), diketahui sejumlah partai politik mengusulkan nama politisi muda mereka untuk diajukan dalam bursa menteri Jokowi-Ma'ruf.
Berikut deretan sosok milenial yang masuk ke bursa menteri Jokowi-Ma'ruf:
1. Muhammad Prananda Prabowo
Putra Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Muhammad Prananda Prabowo digadang-gadang akan diajukan dalam bursa menteri Jokowi-Ma'ruf.
Diketahui bahwa Prananda Prabowo menjabat sebagai Ketua DPP PDIP Bidang Ekonomi Kreatif.
2. Emil Dardak
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak turut disebut akan diajukan menjadi calon menteri milenial di kabinet Jokowi-Ma'ruf.

Sebelumnya, Emil Dardak juga memiliki pengalaman menjadi bupati di Trenggalek, Jawa Timur.
3. Muh Arief Rosyid
Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Arief Rosyid disebut juga masuk ke dalam bursa menteri Jokowi-Ma'ruf.
Arief Rosyid diketahui sempat menjabat Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) periode 2013-2015.
4. Arwani Syaerozi
Peraih gelar doktor termuda di Maroko, Arwani Syaerozi juga diusulkan untuk menduduki kursi menteri di kabinet Jokowi-Ma'ruf.
Arwani Syaerozi diusulkan oleh partai politiknya, yakni Partai Hanura.
5. Angela Herliani Tanoesoedibjo
Putri Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Angela Herliani Tanoesoedibjo disebut akan diajukan dalam bursa menteri Jokowi-Ma'ruf.

Angela Herliani Tanoesoedibjo saat ini diketahui tengah menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Partai Perindo.
(TribunWow.com/Ananda/ Atri)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul "Jokowi Sebut Menterinya akan Diisi Kaum Muda, Politisi PDIP Klaim Partainya Punya Banyak"