Pengakuan Orang yang Memviralkan Aksi Aiptu Mursid Marah-marah ke Pedagang Ogah Bayar Teh Rp 1.000
Pengakuan Orang yang Memviralkan Aksi Aiptu Mursid Marah-marah ke Pedagang Ogah Bayar Teh Rp 1.000
Dan akhirnya menimbulkan keributan, dengan mengaku kalau dia seorang Polisi," tulis Bayu Darma Wijaya, Minggu (23/6/2019).
Dalam video yang beredar,pria yang mengenakan kaos tanpa lengan tampak marah-marah sambil menunjuk seorang pedagang.
Dari percakapan yang ada dalam video tersebut, sang pria juga mengaku bahwa dirinya adalah seorang aparat.
"Besok kalau saya pakai pakaian dinas, aku usir kau ya," teriaknya.
"Dagangannya numpang, gratis kok minum bayar," kata sang pria menambahkan.
Dalam rekaman video tersebut, sang pria juga mempertanyakan mengapa pedagang tersebut tidak mengenalinya.
"Mas kenal saya tidak?," katanya.
Mendapat bertubi-tubi amukan dari pria tersebut, pedagang warung bebek itu tak banyak melawan.
Ia hanya menjawab pelan semua omelan pria itu.
"Iya, saya tidak biasa (berjualan) di sini," kata pedagang.
Mendengar jawaban tersebut, pria itu makin marah dan beberapa kali mengata-ngatai pedagang yang mengenakan pakaian warna putih itu.
"Makan kok minum bayar, makan itu harus minum, apa ku usir sekarang ini," teriaknya lagi.
"Siap Pak, siap," kata pedagang itu.
Sekali lagi, dalam video itu, sang pria mempermasalahkan ketika dirinya harus membayar minum setelah makan.
"Makan kok minum bayar, makan itu harus ada minum, di manapun," kata pria itu lagi.