Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pengakuan Orang yang Memviralkan Aksi Aiptu Mursid Marah-marah ke Pedagang Ogah Bayar Teh Rp 1.000

Pengakuan Orang yang Memviralkan Aksi Aiptu Mursid Marah-marah ke Pedagang Ogah Bayar Teh Rp 1.000

Editor: Ilham Arsyam
Facebook.com/Bayu Darma Wijaya
Viral Pria Ogah Bayar Teh Hangat yang Diminumnya di Warung Rp 1.000, Kamu Tidak Kenal Saya Siapa? 

Satu dari rekan wanita Aiptu M menyapa John Fernando dengan alasan wajahnya mirip dengan kerabatnya. Mereka berempat kemudian terjalin komunikasi yang hangat sambil bergurau.

Sedangkan Aiptu M tetap fokus pada makanannya di meja makan tersebut.

"Saat makanan habis, bapak itu kemudian bangun dan mau bayar makanannya. Kalau tidak salah tagihannya Rp 45 ribuan dan dia sempat kaget saat tahu air teh masuk hitungan pembayaran," ujar Jeje.

Tidak terima ditagih uang teh, Aiptu M kemudian memarahi Muhar yang sambil melayani pembeli lain. Muhar ingin menjawab ucapan Aiptu M, namun urung dilakukan karena keburu dibentak oleh Aiptu M.

"Mungkin karena lagi sibuk juga, jadinya si om (Muhar) hanya mengangguk saja sambil ngomong siap," katanya.

Jeje mengaku sempat berdebar ketika merekam aksi Aiptu M memaki Muhar.

Dia juga yakin, Aiptu M tidak mengetahui aksinya direkam oleh Jeje karena sepanjang makan di sana, Jeje sambil memainkan ponselnya.

"Sempat degdegan juga, tapi untuk kebaikan yah saya beraniin saja merekam. Memang sudah niat saya viralkan, dengan harapan bapaknya bisa lebih menghargai orang lain meskipun si om hanya penjual nasi bebek," ungkapnya.

Sementara itu, Muhar mengaku tidak berencana melaporkan kasus itu ke Mapolsek Bekasi Utara atau Mapolrestro Bekasi Kota. Saat ditemui pada Senin (24/6/2019) malam, Muhar justru menutup diri dan enggan berkomentar mengenai peristiwa yang dialaminya. "Nggak ada pelaporan," katanya. 

Sangat Melas

Sementara itu, sebelumnya, dikutip dari Tribunwow dan Tribun Medan, video viral itu banyak dikomentari negatif oleh netizen. 

Dalam video itu bahwa pria tersebut juga menunjuk-nunjuk si pedagang.

Dikutip dari kiriman akun Facebook Bayu Darma Wijaya ke Grup Pondok Gede, disebutkan bahwa kejadian tersebut terjadi di sebuah warung makan nasi bebek di Bekasi Jawa Barat.

"Kronologi kejadian di warung nasi bebek di dekat pngkalan 45 (daerah asri), Bekasi. .

Emang di warung itu hanya disediain minuman air mineral gelas gratis. Yang jadi perkaranya Bapak ini tidak terima kalau teh hangat yang dia minum harus dibayar seharga Rp1.000.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved