Ini Reaksi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Soal Kontroversi Dokter Ani Hasibuan
Ini Reaksi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Soal Kontroversi Dokter Ani Hasibuan
Kemudian, Ani menyanggah pernyataan pihak KPU yang menyebutkan bahwa kasus meninggalnya petugas KPPS disebabkan kelelahan bekerja.
“Kalau kita bicara fisiologi, kelelahan itu kan kaitannya dengan fisik.
Kalau orang beraktivitas, dia pakai gula metabolisme.
Kalau habis capek.
Dia hipoglekimia dia lapar. Kalau enggak oksigennya dipakai dia ngantuk.
Jadi orang capek itu, dia ngantuk, dia lapar.
Kalau dipaksa, dia pingsan, enggak mati dong,” ujar Ani.
Ani juga berpendapat, beban kerja petugas KPPS pada Pemilu 2019 ini tidak terlalu berat.
Ia membandingkannya dengan dokter yang sedang mengambil spesialis.
“Saya melihat beban kerjanya.
Ada di laporan kerja saya.
Itu beban kerjanya saya tidak melihat ada fisik yang capek.
Yang saya tahu, dokter yang ambil spesialis itu capek kerja tiga hari tiga malam tidak ada yang mati.
Yang ada itu malah tambah gendut,” kata Ani.
Ani menambahkan, kemungkinan penyebab kematian adalah penyakit yang sudah diderita petugas KPPS.