Ganti ILC TV One, Live CDK TV One Malam Ini Dipandu Andromeda Mercury Tema Selamat Tinggal Senayan

Saya pernah mengatakan, "Tidak semua yg saya tahu bisa saya katakan.

Tidak semua yg saya alami bisa saya ceritakan."," tulisnya lagi.

Sejak tiga minggu cuti, rupanya tayangan Catatan Demokrasi Kita di TV One Selasa (8/5/2019) kembali membuat netizen heboh.

Acara yang dipandu oleh Andromeda Mercury ini memperlihatkan perdebatan sengit antara Adian Napitupulu dengan Dokter Ani Hasibuan dan Rocky Gerung.

Nah, tampaknya kemunculan Andromeda Mercury ini dianggap oleh Hanum Rais sebagai pengganti Karni Ilyas.

Ia juga bahkan menyebut Andromeda Mercury sebagai The Little Karni Ilyas.

Hanum Rais juga menyampaikan rasa bangga yang menurutnya harus dirasakan juga oleh para media.

"Mati satu tumbuh seribu.

@karniilyas hilang datanglah Andromeda Mercuri.

Seharusnya, media bangga masih menyisakan jurnalis yang tegak berdiri.

Saat lainnya diamputasi. #TheLittleKarniIlyas," tulisnya.

Andromeda Mercury Dinilai Tak Adil oleh Adian Napitupulu

Poltisi PDI-P Adian Napitupulu menegur host acara Catatan Demokrasi Kita Tv One pada Selasa (7/5/2019) malam

Adian Napitupulu merasa ada perbedaan yang diberikan oleh host Catatan Demokrasi Kita, Andromeda Mercury

Terlebih Adian Napitupulu merasa dibedakan durasi waktu bicara yang diberikan padanya dengan yang diberikan oleh pihak oposisi

Catatan Demokrasi Kita menghadirkan Rocky Gerung, Dokter Spesialis Syaraf Dr Ani Hasibuan Mantan Komisioner KPU I Gusti Putu Artha dan Haris Azhar

Adian Napitupulu sebelumnya sudah terlibat debat cukup panas dengan Dr Ani Hasibuan, Rocky Gerung dan Haris Azhar

Selama perdebatan, Adian Napitupulu diminta untuk diam dan mendengarkan oleh Andromeda Mercury

"Sampai sekarang kenapa saya tidak diberi kesempatan untuk bicara ?" tanya Adian Napitupulu ke Andromeda Mercury saat Haris Azhar terus mencecar argumennya

Meski begitu Andromeda Mercury memilih untuk mengambil jeda iklan dalam perdebatan tersebut

Sampai kemdudian, Adian Napitupulu diminta untuk memberi tanggapannya

Dalam Youtube Indonesia Lawyer Club, durasi video tanggapan Adian Napitupulu berdurasi sekitar 3 menit

Adian Napitupulu menjelaskan bahwa petugas KPPS meninggal bukan hanya di Pemilu 2019 saja

Pada Pemilu 2014 lalu ada 157 petugas KPPS yang meninggal dunia

"Kenapa dulu tidak menjadi persoalan ? tidak tahu, kenapa sekarang menjadi ramai ? mungkin jumlahnya yang banyak," kata Adian Napitupulu.

Kedua, Adian Napitupulu menjelaskan soal pajak dari honor petugas KPPS

Menurut Adian Napitupulu, pajak honor petugas KPPS sudah diatur dalam UUD Pajak nomor 7 tahun 1983

"Artinya pemotongan honor petugas KPPS itu sudah sejak 83, kenapa sekarang baru ramai ? " kata Adian Napitupulu

Adian Napitupulu tak menampik nominal honor untuk petugas KPPS terlalu kecil

"harus kita perbaiki ? iya, beban kerja itu terlalu besar harus kita perbaiki ? iya. perbaikan dan penyempurnaan itu yang akan membuat semua mereka yang meninggal tak akan menjadi sia-sia," kata Adian Napitupulu

Adian Napitupulu berujar bahwasanya sistem kinerja KPU yang dijalankan pada Pemilu 2019 sudah sesuai dengan UUD

Menurut Adian Napitupulu KPU juga tak bisa untuk melakukan hal lain diluar batasan anggaran yang disetujui oleh DPR

Adian Napitupulu kembali menyinggung pernyataan Dr Ani Hasibuan

"Apa yang disampaikan bu dokter benar-benar saja, dan saya tidak punya kapasitas membantah analisa medisnya, tapi saya mau mengkritik jangan kemudian merendahkan pekerjaan orang lain," kata Adian Napitupulu

"Dan saya percaya nanti ini akan menjadi pembahasan luar biasa di parklemen tapi jangan dipoltiisi segala macam, diracuynlah, ada indikasi ini itu tapi tidak mampu dibuktikan samp;ai sekarang, kialau memang ada tindakan sep0erti adukan ke polisi jangan cuma ramaoi menduduh tapi tidak mampu menuduh, kenapa ini momentuym setiap saat kita dapat tuduhan, kpu dituduh pembuktiannya tidak pernah berjalan," kata Adian Napitupulu

Belum selesai menerangkan, host Catatan Demokrasi Kita meminta Adian Napitupulu untuk menghentikan pembicaraannya

"Terima kasih bung Adian," kata host Catatan Demokrasi Kita Andromeda Mercury

"Sebentar dulu saya pakai waktu tadi Haris Azhar lebiph lama dari saya," kata Adian Napitupulu

"Kami juga menghitung waktu," timpal his Catatan Demokrasi Kota Andromeda Mercury dengan nada meninggi

"Haris Azhar lebih lama dari saya," kata Adian Napitupulu

"Ini sisa segmen kita bapak-bapak," jelas hos Catatan Demokrasi Kita Andromeda Mercury

"Ok, biar penonton tahu ada perbedaan diantara kita ( kubu Adian dengan Haris Azhar dan Rocky Gerung), terus lanjut," tutup Adian Napitupulu