Nama-nama Caleg Peraih Kursi 'Dapil Neraka' Bone
Rapat pleno terbuka yang dipimpin Ketua KPU Bone Izharul Haq berlangsung di Kantor KPU Bone, Jl Gatot Subroto, Kecamatan Tanete Riattang
Penulis: Justang Muhammad | Editor: Ansar
TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG- Komisi Pemilihan Umum(KPU) kabupaten Bone melaksnakan rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat kabupaten Bone, Selasa (7/5/2019) sore.
Rapat pleno terbuka yang dipimpin Ketua KPU Bone Izharul Haq berlangsung di Kantor KPU Bone, Jl Gatot Subroto, Kecamatan Tanete Riattang, Kota Watampone.
Hadir lengkap komisioner KPU Bone, pimpinan Bawaslu Bone, serta saksi capres cawapres, DPD RI, saksi partai politik(parpol), DPR RI, DPRD Sulsel, serta DPRD Bone.
Baca: Selamat! Ini Nama-nama Peraih Kursi DPRD Bone
Baca: Raih Suara Terbanyak, Irwandi Burhan Berpotensi Rebut Kursi Ketua DPRD Bone
Salah satu yang diplenokan yakni perolehan suara di Daerah Pemilihan(Dapil) 1 Bone yang meliputi Kecamatan Tanete Riattang, Tanete Riattang Timur, Tanete Riattang Barat, dan Palakka.
Dapil 1 Bone yang wilayahnya meliputi kota Watampone ini disebut-sebut sebagai dapil neraka bagi calon legislatif (caleg).
Dari 10 petahana yang kembali bertarung, hanya dua petahana berhasil terpilih kembali di Pemilu 2019 ini.
Yakni caleg Golkar Bone dr A Ryad Baso Padjalangi dan caleg PDIP Ir Bahtiar Malla.
Sementara tujuh dari delapan petahana maju kembali dipastikan kalah bersaing dengan caleg pendatang baru.
Mereka adalah Hj. Mintayu Syamsuddin(Golkar), Roslan(PAW Golkar), Rismono Sarlim. B.Bus (Hanura), Abdul Rahman (PAN), Ir. Efendi (PKS), A. Syamsidar Ishak(Gerindra) dan Rusdi (PKB).
Dikonfirmasi tribunbone.com, Ketua KNPI Bone dr A Ryad Baso Padjalangi mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas dukungan kepada dirinya.
"Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan semuanya, sehingga dapat meraih dukungan, kepercayaan masyarakat tertinggi di internal partai,"kata ketua Komisi IV DPRD Bone, Selasa (7/5/2019).
Sementara itu caleg petahana yang tersingkir A Syamsidar Ishak mengakui persaingan untuk memperebutkan suara di Pemilu 2019 ini sangat ketat.
Kendati demikian, wakil ketua DPRD Bone ini prihatin melihat kepada para pemilih tanpa melihat latar belakang kemampuan caleg.
"Harusnya pemilih sudah cerdas memilih perwakilan di DPRD, bukan siapa yang memberi apa dan lainnya," kata A Syamsidar.
"Saya beberapa orang yang saya kenal sangat bagus kinerjanya tetapi tidak terpilih seperti bapak Rahman PAN dan Rismono Hanura," tambahnya.