Lelaki Ini Syok, Ditinggal Istri 7 Tahun, Istri Pulang Bawa 2 Anak dan Minta Cerai! Ini Kisahnya

"Pengurusan sangat lumayan cepat hingga mendapatkan legalitas cerai dari negara," ujar pria tersebut dengan wajah lesu.

Kejadian yang dialami Nur Rohman ternyata banyak terjadi di Pekalongan. Maksudnya yang digugat cerai oleh istri.

Awal Tahun 238 Kasus

Humas Pengadilan Agama Kelas I A Kota Pekalongan, Hamid Ansori, membenarkan jumlah gugatan cerai dari istri di Kota Pekalongan lebih banyak dari pengajuan suami.

"Dari awal tahun jumlah perceraian di Kota Pekalongan mencapai 238 kasus," kata Hamid Ansori.

"Khusus gugatan dari istri mencapai 173 kasus," kata Hamid.

Baca: Deretan Tokoh Pendukung Prabowo Temui Jokowi Usai Pilpres, Ada Ketua Partai dan Anak Mantan RI 1

Baca: Jadwal Liga Inggris Minggu Ini - Lawan Berat Liverpool dan Manchester City, Jadwal Siaran Live RCTI

Jumlah kasus perceraian di Kota Pekalongan dilanjutkannya mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu.

"Data tahun lalu hingga Agustus, jumlah perceraian ada 320 kasus," lanjutnya.

"Jumlah tersebut didominasi oleh gugatan dari istri yang mencapai 250 kasus."

"Tahun 2019 ini baru empat bulan lebih, tapi sudah ada 238 kasus."

"Berarti mengalami peningkatan karena belum ada lima bulan sudah separuh lebih dibanding tahun lalu," terangnya.

Daerah Terbanyak Perceraian

Hamid menambahkan, baik tahun ini ataupun tahun lalu daerah Pekalongan Utara merupakan daerah terbanyak untuk urusan gugatan perceraian yang dilayangkan oleh istri.

"Untuk data jumlah perceraian di Pekalongan Utara, kami harus membuka file lama."

Tapi memang mayoritas, lanjut Hamid Ansori, untuk jumlah gugatan cerai istri paling banyak di Pekalongan Utara.

Baca: OVO, Tokopedia, dan Grab Patungan Bantu Perkembangan Pendidikan di Indonesia

Baca: XL Axiata Hadirkan Paket Kuota Ramadan, Harga Mulai Rp 500