PLN Masamba Jamin Listrik Tak Padam Saat Pemilu 2019

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - PLN ULP Masamba menjamin pasokan listrik di Kabupaten Luwu Utara tersedia saat pencoblosan Pemilu 2019.

"Kami menjamin pasokan listrik saat Pemilu," kata Pejabat Keselamatan, Kesehatan Kerja dan lingkungan (K3L) PLN Masamba, Budianto, Selasa (16/4/2019) pagi.

Budianto mengatakan, pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah untuk menjaga pasokan listrik.

Baca: PMI Wajo Ketiban Ambulance dari Bank Sulselbar

Baca: H-2 Pemilu 2019, KPU Jeneponto Masih Kekurangan Surat Suara Capres dan DPD

Baca: KPU Luwu Utara Gunakan 3.948 Paku Sebagai Alat Coblos di Pemilu

Harapannya, tidak ada gangguan pasokan listrik pada saat proses pemungutan suara.

"Kami sudah siap, semoga tidak ada kendala teknis," katanya.

Menurut Budianto, pihaknya juga menyiapkan genset untuk mengantisipasi gangguan sistem kelistrikan pada saat proses pemungutan suara.

Akan tetapi, jika tidak ada masalah sistem kelistrikan genset itu tidak perlu digunakan.

"Kami juga tidak pernah tahu kapan akan terjadi gangguan. Ini dilakukan sebagai langkah antisipasi maksimal," ujar dia.

Pasokan listrik juga sangat penting dalam proses penghitungan suara secara online.

Adapun personel yang disiagakan PLN Masamba terdiri dari teknisi dan petugas yang berjaga secara bergantian di lokasi tertentu.

Komisioner KPU Luwu Utara, Suprianto, mengatakan kesiapan PLN dalam memastikan pasokan listrik akan sangat membantu dalam menyukseskan pesta demokrasi.

"PLN harus siap. Karena listrik sangat penting," paparnya.

Laporan Wartawan TribunLutra.com, @chalik_mawardi_sp

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur:

Baca: Beredar Hasil Exit Poll Pilpres 2019 di Luar Negeri, Fakta atau Hoax? Baca Penjelasan KPU

Baca: Hasil Quick Count, Hitung Cepat Pilpres 2019 Tayang 15:00 WIB, Jokowi-Maruf / Prabowo-Sandi Menang?

Baca: Juventus vs Ajax, Berikut Prediksi Skor & Jadwal Live Streaming Liga Champions 2019 Dini Hari Nanti

Baca: Caleg Gerindra Diduga Akan Sebar 4.000 Amplop Serangan Fajar, Terkuar Setelah Wakil Bupati Ditangkap