Ramadhan Sebentar Lagi, Begini 6 Cara Atasi Sakit Kepala Tanpa Harus Membatalkan Puasa Anda!
Ramadhan Sebentar Lagi, Begini 6 Cara Atasi Sakit Kepala Tanpa Harus Membatalkan Puasa Anda!
TRIBUN-TIMUR.COM - Sebentar lagi Bulan Ramadhan yang dinantikan umat Islam akan tiba.
Nah, pada bulan yang suci ini umat Muslim diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa, yakni menahan makan, minum, serta hawa nafsu.
Hanya saja, saat umat Muslim menjalankan ibadah puasa, terkadang mengalami hal yang tak diinginkan, seperti pusing.
Baca: PSM Terancam Jadi Tim Musafir! 2 Alasan Tak Bisa Pakai Stadion Mattoanging dan Stadion Barombong
Baca: 4 Video Hubungan Intim Suami dan Selingkuhan jadi Bukti Istri Sah, Dua-duanya Jabat Kepala Dinas
Saat puasa, kita tak dapat memungkiri untuk sering merasakan sakit kepala.
Sakit kepala saat puasa ini dapat disebabkan oleh adanya perubahan jam tidur, dehidrasi, hipoglikemia, rasa lapar bahkan kafein.

Namun tak perlu khawatir, sakit kepala saat puasa ini dapat diatasi dengan beberapa cara.
Dikutip dari Grid.health.id, spesialis migrain dari Northwestern Memorial Hospital di Chicago Jack M Rozental MD PhD memberikan tips atasi sakit kepala.
Jack M Rozental menjelaskan cara mengatasi sakit kepala saat puasa ini tanpa memerlukan minum obat yang dapat membatalkan puasa adalah sebagai berikut:
1. Pijat leher dan pelipis
Menggosok leher dan pelipis dapat meningkatkan aliran darah dan meredakan sakit kepala karena tegang.

Pijatan ini terbukti ampuh untuk menghilangkan sakit kepala secara cepat, dan meringankan kerja otot di sekitar kepala yang tegang.
Tindakan memijit ini membuat asam laktat di daerah sekitar kepala buyar sehingga melancarkan otot-otot.
2. Tutup mata dan istirahatlah
Menutup mata dan beristirahaht adalah perawatan sakit kepala yang efektif untuk sakit kepala migrain, dan dapat membantu meredakan sakit kepala tegang juga.
Duduklah di ruangan yang tenang dan gelap dengan mata tertutup dan rileks sebentar.

"Pasien dengan sakit kepala secara naluriah mencari lingkungan yang gelap dan tenang di mana mereka dapat tidur setidaknya selama beberapa jam," kata Rozental.
Tidur sering mengurangi atau menghilangkan rasa sakit.
3. Kompres air hangat
Coba letakkan bantal pemanas atau kain hangat di sekitar leher dan pangkal tengkorak untuk meredakan sakit kepala tegang.
Jika itu tidak membantu, kita juga dapat menggunakan kompres es sebagai gantinya untuk melihat apakah itu mengurangi rasa sakit kepala.
4. Bersantai
Bermeditasi, bernapas dalam-dalam, dan mencoba memvisualisasikan gambar yang damai.
"Berbagai teknik relaksasi dapat secara signifikan membantu pasien yang menderita sakit kepala akibat kontraksi otot," kata Rozental.
5. Lakukan Tidur
Selama puasa, tidur membawa pahala dan kebaikan bagi tubuh.
Otot kepala yang menegang dan menyebabkan sakit kepala ini dapat diredakan melalui tidur.

Namun ingat, jangan tidur terlalu lama karena saat puasa kita akan merasa kekurangan cairan.
Dan tidur terlalu lama ini dapat menguras tenaga saat kita bangun.
6. Minimalkan stres
Jika kita mengalmi sakit kepala yang buruk, cobalah untuk menjauh dari stres.
Hindari lingkungan yang bising, tinggalkan pekerjaan sedikit lebih awal jika dapat dilakukan, atau minta pasangan untuk mengurus pekerjaan rumah atau anak-anak. (*)
Artikel ini telah tayang di BolaStylo.com dengan judul "6 Cara Mengatasi Sakit Kepala Saat Puasa Tanpa Membatalkannya"