Tribun Wiki
TRIBUNWIKI: Brenton Tarrant Bikin Gestur White Supermacy Usai Tembak Muslim, Ini Artinya
Brenton Tarrant beberapa saat membuat gestur itu, sebelum akhirnya mengatupkan kembali tangannya.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ina Maharani
White Power, adalah istilah pendukung white supremacy untuk menunjukkan dominasi kulit putih di dunia.
Gerakan tangan dari Brenton Tarrant ini juga memunculkan rumor di media sosial. Berkembang pertanyaan dari netizen, adakah hubungan antara Brenton Tarrant dan YouTuber populer dunia, Pewdiepie.
Brenton Tarrant, teroris penembakan masjid di Christchurch, Selandia Baru, mulai menjalani persidangan pasca-perbuatannya Jumat kemarin (15/3/2019).
Dilansir Sky News, pria 28 tahun itu datang dengan kawalan ketat polisi dan sempat "nyengir" kepada awak media yang mengambil gambar.
Hakim memang mengizinkan foto wajah Tarrant diambil.
Namun wajahnya harus diburamkan untuk mempertahankan haknya mendapatkan sidang yang adil.
Dengan mengenakan kaus putih dan bertelanjang kaki, Brenton Tarrant dihadapkan pada dakwaan pembunuhan, dan tetap diam saat sidang berlangsung.
Meski begitu, pria yang dilaporkan berasal dari Grafton, Australia, itu sempat membuat gestur supremasi kulit putih saat disidang.
Seorang pria kepada New Zealand Herald mengaku dia sangat ingin masuk ke gedung pengadilan dan menusuk Brenton Tarrant menggunakan pisau.
Brenton Tarrant dilaporkan tidak mengajukan permohonan, dan bakal menjalani sidang kembali pada 5 April mendatang.
Jika terbukti bersalah, dia bakal dikenai hukuman mati.
Supermasi Kulit Putih
Dilansir dari wikipedia, Supremasi kulit putih memiliki dasar ideologis yang berasal dari rasisme abad ke-17, paradigma dominan variasi manusia yang membantu membentuk hubungan internasional dan kebijakan rasial dari bagian akhir Zaman Pencerahan hingga akhir abad ke-20 (ditandai dengan dekolonisasi dan penghapusan) apartheid di Afrika Selatan pada tahun 1991, diikuti oleh pemilihan multiras pertama di negara itu pada tahun 1994).
Monumen Pertempuran Liberty Place di Louisiana didirikan pada tahun 1891 oleh pemerintah New Orleans yang didominasi kulit putih.
Sebuah prasasti yang ditambahkan pada tahun 1932 menyatakan bahwa Pemilihan Presiden AS 1876 "mengakui supremasi kulit putih di Selatan dan memberi kita negara kita".