Latihan PKD di Bandara Sultan Hasanuddin Libatkan 700 Personel

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) yang ke-102 bakal digelar di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, pada Rabu (13/3/2019) besok.

Latihan tersebut bakal diikuti personel gabungan airport emergency committee dan airport security committee dari PT Angkasa Pura I (Persero), TNI AU Lanud Sultan Hasanuddin.

Perum LPPNPI, Polri, Basarnas, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Kantor Imigrasi Makassar, Kantor Bea Cukai Makassar, maskapai yaitu Sriwijaya Air, serta beberapa rumah sakit di sekitar Bandara Sultan Hasanuddin.

"Kurang lebih 700 personel yang akan bergabung dalam latihan besok, termasuk personel dari rumah sakit yang ada di sekitar bandara, baik di Kota Makassar maupun Kabupaten Maros," kata General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Wahyudi kepada tribun-timur.com, Selasa (12/3/2019).

Lanjut dia, latihan besok bakal dibagi tiga tahapan, yang mencakup aviation security exercise (latihan penanganan ancaman keamanan bandara) yang berlokasi di area dropzone bandara.

Tahapan kedua, yakni fire building exercise (latihan penanganan kebakaran gedung) yang berlokasi di Hotel Ibis Bandara.

Tahap selanjutnya, yakni aircraft accident exercise (latihan penanganan kecelakaan pesawat) yang berlokasi di area sisi udara runway 21.

Tiga latihan tersebut, akan dilaksanakan selama satu hari, mulai pukul 15.00-23.00 Wita.

"Ini latihan yang pertama kali dilaksanakan malam hari di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, karena biasanya digelar siang hari. Kami ingin memastikan kemampuan SDM kami, baik peralatan maupun kemampuan komunikasi dan koordinasi internal dan eksternal, khususnya dalam keadaan darurat," ujarnya.

Meski menggelar latihan, Wahyudi menjamin tidak akan mengganggu penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin.

Laporan Wartawan Tribun Timur, @amir_eksepsi