Cuitan Terbaru Andi Arief Menuai Sorotan, Kok Bisa Main Twitter Padahal Masih Diperiksa Polisi?
Cuitan Wakil Sekjen Partai Demokrat, Andi Arief di media sosial Twitter menuai sorotan.
Andi Arief Saling Sindir dengan Mahfud MD
Sebelumnya, Andi Arief dan Mahfud MD pernah terlibat debat dan saling sindir mengenai hoaks 7 kontainer surat suara tercoblos.
Diketahui, keduanya saling sindir setelah Andi Arief mengomentari pernyataan Mahfud MD di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) tvOne, Selasa (8/1/2019).
Setelah saling sindir, Andi Arief kini mengungkit kasus hoaks 7 kontainer surat suara tercoblos yang pernah dikomentari Mahfud MD.
Mahfud MD saat itu sempat mengatakan bahwa cuitan Andi Arief soal kabar tersebut termasuk penyebaran hoaks.
Menanggapi hal itu, Andi Arief meminta Mahfud MD bertanggungjawab.
Ia pun menanyakan apakah Mahfud MD bisa menggantikan luka perasaan anak hingga keluarga besarnya.
Baca: Jelang Live ILC TVOne Malam ini: Demokrat Protes Karni Ilyas hingga Ancaman Boikot Rocky Gerung
Baca: LIVE MeTube! 3 Link Live Streaming Real Madrid Vs Ajax Amsterdam Liga Champions, Los Blancos Aman?
Baca: Zona Integritas WBK dan WBBM di PN Enrekang, Bupati: Jangan Ada Ego Sektoral
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan melalui akun Twitternya @AndiArief_ pada Kamis (10/1/2019).
"Sebagai mantan ketua MK, apa pertanggungjawaban Prof @mohmahfudmd yang sudah menyebut saya membuat dan terlibat dalam hoak kontainer.
Pak Prof bisa menggantikan lukanya perasaan anak, istri dan keluarga besar saya?," ujar dia.
Lebih lanjut, ia pun mengaku sempat berniat melaporkan Mahfud MD.
Akan tetapi niatan tersebut tak tersampaikan karena ia tidak menemukan pasal yang bisa menjerat Mahfud MD.
"Tadinya saya akan melaporkan cara berfikir Pak Prof @mohmahfudmd yang konspiratif. TAPI setelah saya cek gak ada pasalnya.
Saya lagi cari apakah dokter rumah sakit jiwa bisa menjelaskannya," sambung Andi Arief.
Andi Arief juga sempat mencuitkan soal pernyataan-pernyataan Mahfud MD terkait hoaks, dan kenapa Mahfud MD diam.