Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Cara Wagub Bangkitkan Kembali Pariwisata Sulsel yang Sempat Populer

Andi Sudirman mengatakan, ingin berinvestasi dan membangun kerja sama, misalnya di Toraja, mengingat segi akomodasi yang masih kurang.

Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Hasrul
tribun timur/muhammad abdiwan
Wakil Gubemur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman membuka Forum Pariwisata Australia-lndonesia Timur di Four Points by Sheraton Hotel Makassar Senin (4/3). Kegiatan yang diselenggarakan Konsulat Jenderal Australia di Makassar ini mempertemukan peserta industri pariwisata dari seluruh kepulauan Indonesia, dan para pakar pariwisata, pemimpin industri dan investor dari Australia, untuk diskusi, networking dan berbagi ide. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi terlaksananya Forum pariwisata Australia-Indonesia Timur untuk memperkuat hubungan antar masyarakat melalui pariwisata berkelanjutan.

Hal itu disampaikan Andi Sudirman Sulaiman saat menghadiri acara official Opening and Presentations on Australia-Eastrn Indonesia Tourism Forum yang berlangsung di Hotel Four Point by Sheraton Makassar, Senin (4/3/2019).

Baca: VIDEO: Ini Rekaman CCTV Pelaku Pembobol Toko Jingga di Barru

Andi Sudirman mengatakan, ingin berinvestasi dan membangun kerja sama, misalnya di Toraja, mengingat segi akomodasi yang masih kurang.

Sehingga saat kerjasama dengan Australia berlangsung, serta merta akan turut membantu.

Ia juga menambahkan, kawasan Indonesia Timur memiliki banyak potensi yang bisa dimanfaatkan.

Baca: Jadwal Pendaftaran CPNS Papua dan Papua Barat: Ini Syarat dan Formasi yang Diterima

Untuk mendukung itu harus disediakan infrastruktur dan inisiatif pendukung, termasuk menyediakan tempat istirahat, membangun lebih banyak jalur pejalan kaki, mengusulkan program wisata halal dan sebagainya.

"Secara umum, pengembangan destinasi wisata di Sulawesi Selatan masih terhambat oleh empat elemen mendasar aksesibilitas, daya tarik, keramahtamahan, dan layanan. Ini adalah masalah yang ingin kami selesaikan dan merupakan subjek yang ingin kami tangani sebagai potensi bagi Pemerintah Sulawesi Selatan dan Australia untuk bekerja sama," terangnya.

Baca: Penilaian Lomba Lorong se-Makassar Dimulai, Juri Puji Lorong di Kelurahan Tidung

Guna mengatasi masalah tersebut, Pemprov Sulsel kata Andi Sudirman, telah memetakan beberapa solusi diantaranya Infrastruktur jalan dan akses penerbangan seperti direct flight ke destinasi wisata,.

Selain itu, pembangunan rest area di beberapa titik, peningkatan standar layanan untuk wisatawan domestik dan asing melalui sertifikasi ISO manajemen mutu yang mencakup semua hal penting, termasuk layanan untuk pemandu wisata, hotel dan makanan serta Pariwisata Ramah Lingkungan yang dibangun bersama dengan komunitas lokal yang menjadi penerima manfaat utama.

Baca: Sortir dan Lipat Surat Suara, KPU Wajo Libatkan 225 Masyarakat

Pemprov pun berharap beberapa daerah wisata akan kembali bangkit, mengingat posisi Sulsel pernah menempati urutan kedua destinasi wisata terbesar di Indonesia.

Fokus saat ini dengan mengangkat kembali potensi pariwisata seperti Toraja dan Bira.

Baca: Hari Peduli Sampah, Gowa Disebut Miliki Kawasan Alam yang Baik

"Mereka katanya sudah ke Bira, hanya ada issue akses jalan. Jadi, itulah yang kita ingin perbaiki, dan Alhamdulillah kita sudah memprogramkan perbaikan akses jalan, dan mereka juga sudah ada penambahan pengembangan dari pusat untuk Selayar," jelasnya. (tribun-timur.com)

Laporan Wartawan tribun-timur.com @Fahrizal_syam

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :

Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur:

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved