ILC IAI DDI Polman Bekali Pelajar Trik Jitu Raih Beasiswa Luar Negeri
Islamic Institusi of English Club (ILC) Institut Agama Islam (IAI) DDI Polman membekali puluhan pelajar di daerah tersebut trik jitu raih beasiswa
Penulis: edyatma jawi | Editor: Munawwarah Ahmad
lihat foto
Pada kesempatan itu, pihaknya juga memperkenalkan ILC pada pelajar.
Sehingga mereka memahami, meskipun IAI DDI Polman tak memiliki prodi Bahasa Inggris, tapi terdapat komunitas untuk belajar Bahasa Inggris.
"Kami ini mau mengadakan program lebih membangunkan minat Berbahasa Inggris, mengingat sekarang ini tingkat persaingan ekonomi Asa sangat terbuka , jadi SDM Polewali Mandar bisa meningkat melalui penguasaan bahasa asing," ujar alumnus Prodi Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi Bisnis Islam IAI DDI Polman itu.
Instruktur ILC IAI DDI Polman, Nur Afiah menambahkan, sasaran kegiatan itu untuk memberikan inspirasi bagi pelajar.
Serta menekankan bahwa penguasaan bahasa dan budaya lokal juga penting untuk memperoleh beasiswa luar negeri.
Menurutnya, penguasaan Bahasa Inggris merupakan prioritas ketiga.
Sementara dua prioritas utama yakni memahami kearifan lokal dan isu internasional.
"Bahasa Inggris menjadi pengantarnya untuk sampai kesana, jadi harus mulai dari kearifan lokal itu sendiri. Harus lebih faham dengan budaya kita," katanya.
Sasaran lainnya, memahamkan pada pelajar tentang link beasiswa resmi.
Sebab banyak pula lembaga yang mengatasnamakan beasiswa belajar ke luar negeri, namun malah dijadikan Tenaga Kerja Asing (TKA).
"Untuk mengantisipasi sekarang banyak lembaga yang sebenarnya itu oknum yang mengatasnamakan belajar ke luar negeri padahal mau dijadikan TKA," jelasnya.
Ketua Prodi Pendidikan Agama Islam IAI DDI Polman itu berharap, peluang beasiswa untuk putra-putri Polman makin terbuka lebar.
Kata dia, kesempatan telah tersedia, maka dibutuhkan ikhtiar atau usaha.
"Salah satunya adalah bergabung dengan komunitas tertentu seperti ini, sehingga informasi bisa mudah di dapatkan," terangnya.
Ia menambahkan, IAI DDI Polman kini memiliki Pusat Studi Pengembangan Bahasa Asing yang dipimpin Dr Mahmud.
"Ada dua bahasa asing yang wajib di pelajari disini, Bahasa Arab dan Inggris," pungkasnya. (Tribun-Timur.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, @edyatmajawi
Baca: Alat Berat Dikerahkan, Satu Titik Longsor di Kelapa Dua Polman Berhasil Dibersihkan
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur:
