Begini Semen Organik Temuan Dosen Unismuh Makassar dari Hasil Daur Ulang Sampah! Kekuatannya Teruji
Begini Semen Organik Temuan Dosen Unismuh Makassar dari Hasil Daur Ulang Sampah! Kekuatannya Teruji
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Arif Fuddin Usman
Dikatakan Muhammad Syarif, pada pengujian fresh concrete atau pengujian beton segar menggunakan semen organik dilakukan pada silinder beton berumur 3, 7, 14, 21, dan 28 hari.
Hasil uji tekan diperoleh 14,52 hasil uji fisis berat jenis semen organic adalah 3,05 gr/ml sedang untuk semen Portland adalah 3.15 gr/ml.
Kehalusan butiran semen organik yang lolos pada ayakan 200 mesh sebanyak 56 persen, lebih halus dari semen portland yaitu 52 persen.
Berat padat semen organik 1200 kg/m3 lebih ringan dari semen Portland yang mencapai 1250 k/m3.
Waktu Ikat Semen
Waktu ikat awal semen oganik adalah 105 menit dan waktu ikat akhir semen organic adalah 225 menit.
Sedangkan untuk semen Portland waktu ikat awal 90 menit sedang waktu ikat akhirnya mencapai 180 menit
Baca: 62 Mahasiswa D3 Kebidanan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unismuh PKL di Takalar, Ini
Baca: 4 Akademi Digabung jadi Poltekkes Muhammadiyah Makassar, Resmi Dipimpin Effendy Rasiyanto
Menurut dosen Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah atau Unismuh Makassar ini, bahwa hasil riset semen organik pernah ditinjau Wakil Presiden RI HM Jusuf Kalla.
Temuannya tersebut dilihat Wapres JK pada 23 Juni 2018 saat pameran hasil karya mahasiswa ketika peresmian gedung kampus Fakultas Teknik Unhas Gowa.
Hasil karya putra daerah Sulsel ini juga telah dipamerkan pada hasil riset dosen dan mahasiswa di gedung UBC Fakultas Teknik Unismuh Makassar, 8 November 2018.
Lalu dilihat oleh gubernur Sulsel, Ditjen PUPR beserta rombongan dan baru-baru ini juga telah dipamerkan pada acara Sulawesi Education 2019, 12 – 14 Februari 2019 di Gedung CCC Makassar.(*)