Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Aswin, Mahasiswa Jurusan Matematika Kelahiran Bulukumba Jadi Lulusan Terbaik UNM

"Kalau kuliah, plenning yang paling penting. Apa saja yang harus kita susun besok untuk kegiatan belajar," sebut Aswin.

Penulis: Wahyu Susanto | Editor: Hasrul
HANDOVER
Aswin bersama Sri Winarni (ibu) usai Wisuda UNM Priode Februari Tahun Ajaran 2018-2019 di Gedung Pelataran Phinisi, Rabu (13/2/2019). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Nomor 001 atas nama Aswin (21), menjadi salah satu sosok pusat perhatian saat Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar wisuda Priode Februari Tahun Ajaran 2018-2019.

Barisan peserta wisuda strata 1, strata 2, strata 3, dengan jumlah sekitar 1000 orang seketika menepuk tangan. 

Baca: VIDEO: Mahasiswa STIPM Sinjai Tolak Caleg Sosialisasi di Kampus

Baca: Penerimaan PPPK, Pemkab Gowa Siapkan Formasi 574, Tapi Tak Buka Pendaftaran, Alasannya Karena Gaji?

Terlebih saat nama Aswin disebut oleh Rektor UNM, Prof Dr Husain Syam sebagai lulusan terbaik tahun ini.

Acara wisuda tersebut bertempat di pelataran Gedung Phinisi, Jl A P Pettarani, Makassar, Rabu (13/2/2019).

Pria kelahiran Bulukumba, Sulsel 23 April 1997 jurusan Matematika (S1) ini, lulus dengan IPK 3,72.

Baca: 5 Tanda Kanker Darah atau Leukimia Diderita Ani Yudhoyono, Ternyata Penanda di Kulit Mudah Terlihat

Tidak tanggung-tanggung, Aswin meraih IPK 3,72 dengan durasi kuliah tiga tahun tiga bulan.

Pencapaian ini kata Aswin tak lepas dari usaha dan kegigihannya selama proses kuliah.

"Kalau kuliah, plenning yang paling penting. Apa saja yang harus kita susun besok untuk kegiatan belajar," sebut Aswin.

Baca: Diintrogasi Sebelum Antre di Disdukcapil Maros, Warga Mengeluh

Raehan ini, kata Aswin juga untuk memberi bukti kepada mahasiswa yang masih aktiv.

Sebab selama kuliah, ia tak pernah mengikuti lembaga jurusan namun sukses meraih IPK oke.

Baca: Setelah Samsung M20 yang Rebut Perhatian Publik, Inilah Bocoran Desain dan Spesifikasi Samsung M30

"Waktu kuliah, senior selalu bilang kalau mau cerdas dengan nilai terbaik harus ikut lembaga jurusan. Tapi saya buktikan tanpa itu saya bisa," tegas Aswin.

Aswin merupakan sosok sederhana.

Hal itu nampak dari pemaparannya yang menyebut ia terlahir dari anak petani asal Bulukumba.

Ayahnya Salman dan ibunya adalah Sri Winarni.

"Tapi Alhamdulillah, orang tua bisa biayai kuliah saya sampai selesai (meski petani)," ungkap Aswin menunduk.

Baca: TRIBUNWIKI: Mengenal Sertifikasi Barista LSP Kopi Indonesia, Apa Pentingnya, dan Cara Dapatnya

Pada 2015 lalu, ia terdaftar sebagai mahasiswa baru (maba) jurusan Matematika.

Selama kuliah di Makassar, ia tinggal disebuah kost-kostan di Jl Dg Tata 1.

"Jadi memang fokusnya kuliah saja. Tidak ada yang lain," imbaunya.

Setelah lulus di UNM dengan predikat terbaik, arah perjalanan hidup Aswin kemungkinan akan jelas.

Sebab ia telah diterima di SMA Negeri 4 Makassar sebagai tenaga pengajar honorer.

Baca: VIDEO: Seminar Nasional Desain K3 Rekomendasikan Pembentukan Dewan K3

"Dulu PPL (magang) di sana (SMA N 4 Makassar). Setelah lulus PPL, kembali dipanggil ngajar. Jadi sekarang sudah ngajar," kata Aswin.

Ini bukan pertama kalinya jurusan Matematika UNM dinobatkan sebagai lulusan terbaik.

Saat UNM menggelar prosesi wisuda pada April 2018, Ema Suhrah alumni UNM Jurusan Matematika dinobatkan sebagai lulusan termuda.

Ema Suhrah (21) adalah wanita kelahiran Takalar, Sulsel 22 Maret 1997.

Baca: Peringatan HUT ke-59 Kabupaten Barru Dipusatkan di Lapangan Sumpang Binangae

"Ya, saya lulusan termuda April 2018. IPK 3,78. Jadi waktu yudisium umur 20 tahun. Pas di wisuda umur 21 tahun.

Kunci Ema meraih wisuda termuda dan IPK tersebut, menurutnya rajin mngerjakan tugas, dan imbangi waktu antara belajar dengan istirahat.

"Dan yang palinh penting selalu minta restu dan doa orgtua sebelum memasuki ruangan ujian," pinta Ema Suhrah.

Baca: Batal Nikah Gegara Cari Hari Baik, Keluarga Mempelai Saling Lapor Polisi, Segini Uang Panaiknya

Kini, nasib Ema sama dengan Aswin sebagai tenaga pengajar.

"Aswin itu (IPK terbaik UNM 2018-2018) junior saya. Sama seperti dia, (Aswin) saya sekarang mengajar di SMAN 9 Makassar," tutup Ema Suhrah.(*)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Wahyu Susanto, @wahyususanto_21

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved