Semasa Hidup, Aldama Dikenal Pendiam dan Murah Senyum oleh Tetangga
"Saya dulu sama-sama main karate. Kami dilatih sama bapaknya. Memang Aldama ini, pendiam. Tapi aktif jika ada kegiatan," katanya.
Penulis: Ansar | Editor: Hasrul
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Aldama Putra, taruna ATKP yang meninggal dianiaya para seniornya, dikubur di TPU TNI AU Padangalla, Kecamatan Mandai, Maros, Rabu (6/2/2019).
Tetangga korban di Komplek AURI di Kelurahan Hasanuddin, Mandai, Indra mengatakan, semasa hidup Aldama dikenal pendiam oleh teman-temannya.
Meski begitu, Aldama aktif berbagai kegiatan termasuk karate. Aldama diajari oleh ayahnya, Pelda Daniel.
Baca: Rusdi Masse Serahkan Mobil Ambulans Untuk Masyarakat Palopo
Baca: TRIBUNWIKI: Profil Lafran Pane, Pendiri HMI, Anak Salah Satu Pendiri Muhammadiyah
"Saya dulu sama-sama main karate. Kami dilatih sama bapaknya. Memang Aldama ini, pendiam. Tapi aktif jika ada kegiatan," katanya.
Indra tidak menyangka, Aldama yang dikenal murah senyum tersebut meninggal. Ia curiga, Aldama dikeroyok oleh beberapa senior. Pasalnya, Aldama memiliki skil karate.
Indra baru jarang bertemu dengan Aldama setelah menjadi taruna di ATKP Makassar.
Baca: Lihainya Pencuri Ini, Sekali Masuk Rumah, Uang dan Motor Berhasil Disambar
Baca: Aldama Putra di Mata Rekannya, Taruna ATKP MakassarTewas Dianiaya Seniornya
"Saya tetangga dan teman bermain Aldama, merasa sangat kehilangan orang yang pendiam dan suka tersenyum," katanya.
Jiwa solidaritas Aldama tidak pernah hilang. Jika teman-teman atau tetangga membutuhkan bantuan, Aldama selalu berusaha untuk membantu.(*)
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com
UPDATE Pendaftaran CPNS 2019 Diundur ke Juni, PPPK atau P3K Tetap Februari, Cek Formasi dan Tahapan
Belum Daftar SNMPTN 2019, Pusing Pilih Kampus? Cek Dulu 14 PTN Terbaik di Indonesia, Ada Nama Unhas
