Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Selain SNMPTN 2109, Inilah Dua Jalur Pendaftaran Maba Kampus Negeri Tanpa Ikut Tes Tertulis, Gratis!

Selain SNMPTN 2019, masih ada dua jalur pendaftaran mahasiswa tanpa tes tertulis, yaitu PMDK-PN dan SPAN-PTKIN

Editor: Anita Kusuma Wardana

3. PMDK-PN

Jalur PMKD-PN 2019

Selain perguruan tinggi negeri non vokasi, perguruan tinggi negeri vokasi naungan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi atau Kemristekdikti juga sudah membuka pendaftaran mahasiswa baru.

Perguruan tinggi negeri vokasi mencakup kampus-kampus politeknik negeri yang ada di seluruh wilayah Indonesia.

Pendaftaran mahasiswa baru politeknik bersamaan dengan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau SNMPTN 2019.

Baca: Mantapkan Rencana Kerja 2020, PNUP Gelar Raker di The Rinra Makassar

Baca: Jangan Fokus SNMPTN 2019, Kemenag Juga Buka Pendaftaran SPAN PTKIN, Ini Jadwal Lengkap dan Syaratnya

Baca: Belum Daftar SNMPTN 2019, Pusing Pilih Kampus? Cek Dulu 14 PTN Terbaik di Indonesia, Ada Nama Unhas

Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Politeknik Negeri mengumumkan bahwa ada 2 jalur seleksi mahasiswa politeknik negeri.

Yaitu, jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan Politeknik Negeri (PMDK-PN) dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPN). 

Ketua Forum Wakil Direktur Bidang Akademik Politeknik Negeri Se-Indonesia Zainal Nur Arifin mengatakan, politeknik negeri merupakan salah satu pilihan siswa-siswi Indonesia untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. 

PMDK-PN (Penelusuran Minat dan Kemampuan Politeknik Negeri) tahun 2019 adalah seleksi jalur undangan yang diperuntukan bagi lulusan SMA/SMK/MA yang akan melanjutkan pendidikan di Politeknik Negeri di seluruh wilayah Indonesia.

Ada 42 Kampus Politeknik

Setidaknya terdapat 42 Politeknik Negeri dari ujung barat ke timur wilayah Indonesia yang tergabung dalam jalur seleksi ini. Yang artinya jalur ini ditawarkan bagi ratusan program studi yang linear, mulai dari saintek, sosial, pariwisata, dan bahasa.

Politeknik menghasilkan lulusan terampil dan memiliki sertifikasi sehingga dapat bersaing di dunia kerja dan industri.

Di Sulawesi Selatan, ada dua kampus politeknik. Satu di Makassar, dan yang satu berada di Kabupaten Pangkep.'

Direktur Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) Ir Muhammad Anshar MSi Ph D mengambil sumpah dan melantik 45 pejabat struktural atau nonstruktural  baru lingkup PNUP di aula kampus I PNUP, Kamis, (10/1/2019).
Direktur Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) Ir Muhammad Anshar MSi Ph D mengambil sumpah dan melantik 45 pejabat struktural atau nonstruktural baru lingkup PNUP di aula kampus I PNUP, Kamis, (10/1/2019). (HANDOVER)

Di Makassar, yakni Politeknik Negeri Ujung Pandang atau PNUP.

Sementara yang ada di Pangkep, yaitu  Politeknik Pertanian Negeri Pangkep.

Tim PKM Politani Pangkep tengah melaksanakan kegiatan pemberdayaan dengan lokasi pilot project di Desa Sawaru, Kabupaten Maros
Tim PKM Politani Pangkep tengah melaksanakan kegiatan pemberdayaan dengan lokasi pilot project di Desa Sawaru, Kabupaten Maros (handover)

Pendaftaran secara daring

“Seringkali siswa-siswi hanya mengandalkan SNMPTN dan SBMPTN untuk kuliah di perguruan tinggi negeri, padahal mereka juga bisa mendaftarkan diri melalui jalur PMDK-PN dan UMPN untuk masuk Politeknik Negeri,” ungkap Zainal, Ketua Forum Wakil Direktur Bidang Akademik Politeknik Negeri se Indonesia.

PMDK-PN merupakan jalur seleksi masuk perguruan tinggi negeri vokasi dengan menggunakan seleksi akademik dan prestasi non akademik.

Baca: Tak Bisa Daftar SNMPTN 2019? Masih Ada SBMPTN, Siswa Harus Ikut UTBK, Ini Jadwal Lengkapnya

Baca: Jadwal UTBK Sebelum SBMPTN 2019, Simak Tahapan, Pelaksanaan dan Biaya, 8 Hal yang Harus Diperhatikan

Jalur ini dibuka untuk lulusan SMA/SMK/ MA yang masih duduk di kelas 12 atau kelas 3 semua jurusan.

Informasi mengenai mekanisme pendaftaran dapat diakses melalui laman www.pmdk.politeknik.or.id.

Bagi calon mahasiswa yang ingin mendaftar dapat menghubungi sekolah untuk kemudan mendapat rekomendasi pihak sekolah.

Berikutnya, pendaftar akan memperoleh username dan ‘password’ yang digunakan untuk melengkapi isian dan mengunggah dokumen pendukung.

Jadwal PMDK-PN:

  1. Pendaftaran:  4 Februari hingga 6 April 2019
  2. Validasi berkas: 4 Februari hingga 8 April 2019
  3. Pengumuman: 16 April 2019.

Peminat terus meningkat

Dan, bagi yang belum jelas telah disiapkan menu bantuan, FAQ dan nomor khusus 0804 1567 567 yang dapat diakses pada hari dan jam kerja.

Pendaftaran jalur ini dilakukan secara online, sederhana, dan tidak dipungut biaya. Pendaftaran pun tidak dibatasi kuota tertentu serta akreditasi sekolah tidak menentukan kuota pendaftar.

“Pendaftaran jalur ini akan dibuka hingga 6 April ke depan. Seusai jalur ini, kami juga akan membuka jalur Ujian Masuk Politeknik Negeri Nasional yang disingkat UMPN. Jadi, silahkan dimanfaatkan kesempatan ini untuk bisa belajar di salah satu perguruan tinggi negeri vokasi di Indonesia, Politeknik,” jelas Zainal.

Baca: 164 Mahasiswa Akuntansi PNUP Ramaikan Pameran Kewirausahaan

Baca: TRIBUNWIKI: Profil Ketua LSP Politani Pangkep Andi Yuslim Patawari Sulawesi Selatan

Baca: Politani Pangkep Produksi Pupuk Kompos dan Pupuk Cair dari Limbah Sapi

Menurut Zainal, dari tahun ke tahun peminat dan pendaftar jalur ini meningkat.

“Ini menunjukkan bahwa masyarakat makin memahami keistimewaan belajar di Politeknik. Pengembangan skill sangat menonjol melalui komposisi praktikum dan teori dalam proses belajar mengajar,” imbuhnya.

Ratusan pilihan prodi Setidaknya terdapat 42 Politeknik Negeri dari ujung barat ke timur wilayah Indonesia yang tergabung dalam jalur seleksi ini.

Artinya jalur ini ditawarkan bagi ratusan program studi yang linear, mulai dari saintek, sosial, pariwisata, dan bahasa.

Zainal menambahkan, Politeknik di Indonesia berkembang cukup pesat dan makin fokus mencetak generasi siap bersaing di era global.

Pemerintah melalui program revitalisasi politeknik berupaya mengembangkan kemampuan mahasiswa melalui program sertifikasi.

Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir pada kesempatan berbeda mengatakan bahwa pendidikan vokasi dan revitalisasi politeknik merupakan salah satu program prioritas Kemenristekdikti.

“Saat ini, pendidikan vokasi menjadi jawaban atas kebutuhan tenaga kerja yang produktif dan kompetitif karena lulusan Politeknik akan mampu menjadi tulang punggung penyiapan SDM Indonesia yang profesional,” ujar Menristekdikti.(*)

Ingin Lebih dengan dengan kami, jangan lupa subscribe akun Youtube Tribun Timur di channel ini:

Halaman
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved