Pasca Banjir, Siswa dan Guru SD Inpres 122 Tamanroya Jeneponto Sibuk Membersihkan
Memasuki hari keenam pasca banjir Jeneponto, aktivitas belajar mengajar di SD Inpres 122 Tamanroya kecamatan Tamalatea masih lumpuh
Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Munawwarah Ahmad
Laporan Wartawan TribunJeneponto.com, Ikbal Nurkarim
TRIBUNJENEPONTO.COM, TAMALATEA- Memasuki hari keenam pasca banjir Jeneponto, aktivitas belajar mengajar di SD Inpres 122 Tamanroya kecamatan Tamalatea masih lumpuh, Senin (28/1/2019)
Pantauan TribunJeneponto.com, guru dan siswa masih membersihkan lumpur sisa banjir.
Salah satu guru yang ditemui, Sueda mengatakan proses pembersihan sudah dilakukan selama empat hari.
"Sudah 4 hari kami memberihkan," katanya ke TribunJeneponto.com.
"Kami tidak liburkan anak-anak pak, tapi mungkin karena seragam mereka masih kotor, lalu siswa kami yang di seberang sungai Allu takut menyebarang," jelasnya.
Nampak juga siswa membantu gurunya membersihkan.
"Tidak diliburkanka pak, tapi seragamku kotor buku-buku saya juga banyak rusak," kata kata Fitria siswi kelas 5.
Akibat banjir beberapa fasilitas belajar mengajar rusak. Seperti komputer, buku pelajaran dan fasilitas lain.
Pagar depan sekolah roboh setelah diterjang banjir bandang luapan sungai Tamanroya.
Baca: Korban Banjir Jeneponto Puji Pelayanan di Posko Kesehatan
Baca: Segini Rumah yang Hanyut dan Rusak Berat Akibat Banjir Jeneponto
Baca: Suami Nia Ramadhani Kaya Melintir, Perlakuan Ardi Bakrie ke Anaknya Bikin Melongo & Netter Heboh
Baca: 5 Fakta Persib Bandung Hadapi Persiwa, Kiper Bikin Frustasi hingga Misteri Nomor Punggung Vizcarra
Baca: Blak-blakan Rocky Gerung Cuma Kritik Jokowi dan Alasannya Ingin Prabowo Subianto Menang Pilpres 2019
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com