Sejarah Berdirinya Lotte Mart, dan Cabangnya di Makassar
Bisnis utama Lotte adalah produk makanan, belanja, keuangan, konstruksi, taman hiburan, hotel, perdagangan, minyak dan olahraga:
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ina Maharani
Laporan Wartawan Tribun Timur Desi Triana Aswan
TRIBUNTIMUR.COM, MAKASSAR- Lotte Mart merupakan hypermarket Asia Timur yang memasarkan berbagai produk perlengkapan sehari-hari.
LOTTE didirikan pada tahun 1948 dan berpusat di Korea Selatan.
Dilansir dari wikipedia, Lotte Mart adalah divisi dari Lotte Co, Ltd yang menjual makanan dan layanan belanja di Korea Selatan dan Jepang.

Lotte Pertama
Lotte Mart, bagian dari konglomerat Korea Lotte, membuka cabang pertamanya di Guui-dong, GangByeon, Seoul, Korea pada 1 April 1998.
Pada tahun 2006, Lotte Mart membuka cabang pertama di luar negeri. Pada 8 Agustus 2011, Lotte Mart memiliki 199 cabang (92 cabang di Korea, 82 cabang di Cina, 23 cabang di Indonesia, dan 13 cabang di Vietnam).
Merek-merek yang dibuat dan dijual Lotte termasuk Herbon, Wiselect, Withone, Basicicon, Tasse Tasse, dan Gerard Darel.
Pada bulan April 2018, Lotte Mart mengkonfirmasi untuk keluar dari operasi Beijing dengan menjual 21 tokonya di Beijing kepada operator supermarket Cina Wumei Holdings Inc.
Perusahaan pertama Lotte yang didirikan pada bulan Juni 1948 di Tokyo, Jepang oleh seorang pengusaha Jepang keturunan Korea, yang dikenal sebagai Shin Kyuk-Ho dalam bahasa Korea, atau Shigemitsu Takeo dalam bahasa Jepang, dua tahun setelah lulus dari Sekolah Tinggi Waseda Jitsugyo .

Awal Nama Lotte
Awalnya disebut Lotte Co, Ltd, perusahaan telah berkembang dari penjualan permen kunyah untuk anak-anak pasca-perang Jepang untuk menjadi perusahaan multinasional.
Sumber nama perusahaan bukanlah Korea maupun Jepang, tapi Jerman.
Shin terkesan dengan Johann Wolfgang von Goethe The Sorrows of Young Werther (1774) dan diberi nama perusahaannya yang baru didirikan Lotte setelah karakter Charlotte dalam novel "Charlotte".
Bisnis Lotte