Live Sekarang! ILC TV One 'Menjelang Debat Calon Presiden 2019: Penegakan Hukum di Mata 01 & 02'
Pilihan tema yang akhirnya diangkat juga dikatakan Karni melalui tahapan rapat redaksi sebelum akhirnya diputuskan.
Lalu ditambah dengan mencantumkan paslon pilpres 01 dan 02.
"Dear pencinta ILC: mempertimbangkan kehangatan berita, tema diskusi ILC, pkl 20.00 malam ini kami ganti menjadi: "Menjelang Debat Calon Presiden 2019: Penegakan Hukum di Mata 01 & 02" Selamat menyaksikan.
#ILCMenjelangDebatCapres," tulis @karniilyas, Selasa (15/1/2019).
Kicauan Karni Ilyas soal topik baru (Twitter @karniilyas)
Diketahui, perubahan tema tersebut diberitahukan oleh ILC, 2 jam sebelum acara tersebut akan tayang pada 20.00 WIB.
Soal Teror Pimpinan KPK, Antasari Azhar Singgung Nama Novel Baswedan
Pernah menjadi Ketua KPK, Antasari Azhar turut prihatin atas kasus teror yang menimpa pimpinan KPK.
Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2007 hingga 2009, menilai jika teror seperti itu sudah terjadi bahkan sebelum dirinya menjadi Ketua KPK.
Dikutip TribunWow.com dari YouTube tvOne dalam acara Kabar Petang, Rabu (9/1/2019), Antasari yang dihubungi melalui sambungan telepon mengaku bahwa kasus teror seperti yang terjadi akhir-akhir sudah terjadi sebelum dirinya menjabat sebagai Ketua KPK pada periode 2007 hingga 2009 lalu.
Teror tersebut dilayangkan melalui berbagai macam media seperti handphone bahkan pemberian bom.
Ia juga berharap agar pelaku teror tersebut bertaubat lantaran menurutnya tugas KPK merupakan tugas mulia.
"Satu kata saya sampaikan, astaghfirullah yang artinya bertobatlah mereka, para peneror ini. Karena tugas KPK ini, penyidik maupun pimpinan itu tugas mulia, tugas untuk berantas korupsi," ucap Antasari.
Antasari juga menyayangkan kasus yang menimpa Novel Baswedan yang hingga saat ini belum terungkap siapa pelakunya.
"Dan yang sangat menonjol sekali adalah teror yang dihadapi oleh Novel Baswedan, yang sampai sekarang belum terungkap," katanya.
Lebih lanjut, ia mengungkap bahwa semestinya para penyidik kepolisian serius menangani perihal kasus-kasus semacam ini, lantaran menurut pengalamannya kasus seperti ini terjadi jika pihak KPK tengah menangani sebuah perkara.
"Dan juga saya kira yang sekarang ini juga polisi penyidik hendaknya serius menangani, sehingga dengan tertangkapnya pelaku yang sekarang kemungkinan ke depan tidak ada lagi hal-hal seperti ini."
