Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

CSED FEB Unismuh Presentasi Model Inovasi Bisnis BUMDes di Takalar

Center for Social Entrepreneurship Development (CSED) FEB Unismuh melakukan presentasi model inovasi bisnis untuk Penguatan BUMDes

Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Suryana Anas
Dok CSED FEB Unismuh
CSED FEB Unismuh Makassar melakukan presentasi model inovasi bisnis untuk Penguatan BUMDes di di Pattalassang, Selasa (15/1/2019). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Sukmawati Ibrahim

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Center for Social Entrepreneurship Development (CSED) FEB Unismuh Makassar melakukan presentasi model inovasi bisnis untuk Penguatan BUMDes di depan Kepala Dinas PMD Kabupaten Takalar, Andi Guntur, di Pattalassang, Selasa (15/1/2019).

Presentasi yang dipimpin langsung oleh Dekan FEB selaku pembina CSED Unismuh Makassar Ismail Rasulong menampilkan beberapa rancangan model inovasi bisnis yang didasarkan pada hasil riset dosen FEB selama tiga tahun terakhir.

Model inovasi bisnis ini berfokus kepada pengembangan bisnis yang ada di desa termasuk BUMDes berbasis ekonomi lokal dengan pelibatan lintas aktor di daerah.

Baca: TRIBUNWIKI: Motor Mogok Saat di Sekitar Jl Bonto Duri Makassar? Ini 4 Bengkelnya

Baca: Ahok Bebas Penjara Tak Lama Lagi, Ini 10 Potret Terbaru Veronica Tan Eks Istri Ahok

Baca: Jelang Debat Pilpres, Prabowo Beri Pidato Kebangsaan: Cadangan Beras Hanya Tahan 3 Minggu, Benarkah?

Baca: Gaji Perangkat Desa Selevel PNS Golongan IIA, Berapa Besaran Gajinya? Tahun Ini PNS Naik Gaji 5 %

Baca: KABAR GEMBIRA Besaran Gaji Perangkat Desa 2019 akan Setara Gaji PNS Golongan IIA, Cek Rinciannya!

Baca: Masalah Evi Masamba Jarang Muncul di Stasiun TV Kembali Diungkit, Ternyata Ini Sebenarnya Terjadi

Baca: Terima Adipura, Wabup Bulukumba Apresiasi Kinerja Petugas Kebersihan

Baca: 8 Updating Transfer: Bek Persib Hengkang ke Arema FC, Fix PSM, Bali United, Persebaya, Persija & MU

Baca: Ditutup Hari Ini, Baru 28 Pendaftar Relawan Demokrasi di KPU Soppeng

"Pentingnya pembagian peran dalam rangka pembangunan ekonomi desa ini sangat dibutuhkan, salah satunya dari perguruan tinggi," kata Ismail melalui rilisnya.

"Dibutuhkan wadah khusus untuk menginkubasi kelompok-kelompok bisnis yang ada desa termasuk yang dikeloka BUMDes agar bisa merencanakan sekaligus mengeksekusi ide bisnisnya dengan baik dan menjangkau pasar yang lebih luas. Oleh karena itu, para aktor utama di bidang pemberdayaan desa harus mengambil peran dan bersinergi, termasuk paling dibutuhkan adalah perhatian dan dukungan dari pemerintah kabupaten untuk mendorong lahirnya wadah ini," lanjutnya.

Kadis PMD Takalar, Andi Guntur mengapresiasi ide untuk melahirkan wadah inkubasi bisnis desa tersebut.

Ia berharap agar wacana ini segera bisa diwujudkan dan meminta agar CSED FEB unismuh dapat menyiapkan dokumen teknis yang lebih rinci dalam waktu yang tidak terlalu lama.

"Saya sangat setuju dengan ide ini, penguatan sumber daya dan kelembagaan pelaku ekonomi di desa memang sangat diperlukan," katanya.

Kegiatan yang dilaksanakan di ruang kerja Kepala Dinas PMD Kabuten Takalar ini juga dihadiri oleh Ketua CSED FEB Unismuh Makassar Buyung Romadhoni, Sekretaris Endang Winarsih, Irwan Abdullah, Aulia dan Firmansyah.

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:

Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com

Baca: Pembobol Rumah Jaksa Ditembak Tim Jatanras Polrestabes Makassar

Baca: Agenda Gubernur Sulbar Hari Ini, Salah Satunya Rakor Persiapan Latsar CPNS

Baca: Hati-hati Melaut di Kepulauan Selayar, Tinggi Gelombang Capai 2,5 Meter, Kategori Tak Aman

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved