Bukan Sang Istri, Ini yang Selalu Menyambut Sutopo Saat Pulang Kerja

TRIBUN-TIMUR.COM-  Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho memelihara seekor kucing di kediamannya.

Kedekatan Sutopo dan kucingnya tersebut dibagikan di media sosial pribadinya.

Dilansir TribunWow.com di laman Twitter Sutopo, @Sutopo_PN, Kamis (3/1/2019), Sutopo mengunggah video kebersamaannya dengan kucingnya tersebut.

Di video tersebut, Sutopo nampak berbaring di ranjang.

Kucing abu-abu tersebut duduk di atas kepala Sutopo.

Kucing tersebut juga sempat mendekati wajah Sutopo yang sedang berbaring.

Lalu duduk kembali di atas kepala Sutopo sambil kakinya mengusap-usap kepala Sutopo.

Di keterangan unggahannya Sutopo menceritakan bahwa seusai pulang kantor, ia langsung merebahkan diri di ranjang.

Kucingnya pun langsung menyusul mendekati kepala Sutopo sambil kaki kucing tersebut mengusap-usap kepala Sutopo.

Sutopo mengungkapkan seolah kucingnya tahu bahwa ia sedang sakit kanker, apalagi sudah menyebar ke tulang.

Ia juga menyatakan bahwa kucingnya tersebut menyayangi dirinya.

"Yang sering kulakukan pulang kantor langsung tiduran.

Kucingku langsung nyusul tiduran di atas kepalaku.

Wajahnya mendekatiku.

Kakinya usap-usap kepalaku.

Dia tahu aku sakit.

Kanker itu sungguh menyakitkan.

Apalagi sudah menyebar ke tulang.

Sungguh, dia menyayangiku," tulis Sutopo.

Diberitakan dari TribunJabar.id, Rabu (2/1/2019), Sutopo ikhlas divonis menderita kanker.

"Di vonis kanker itu bagian dari hidup saya, udah garis tangan, takdir, saya ihklas menerima, dengan ihklas menerima jadi tenang,"

Saat ini pria yang kerap dijuluki 'Sang Informan Bencana' itu sedang berjuang demi kesembuhan dari kanker paru-paru stadium 4B yang terus menggerogoti tubuhnya.

Figur Sutopo terus aktif untuk memberikan informasi terbaru mengenai penanganan bencana di Indonesia

Ia cekatan memberikan informasi penanganan pascagempa di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.

Bukan perkara yang mudah bagi Sutopo.

Sebab, pria kelahiran Boyolali, 48 tahun silam itu, tetap semangat meski masih menjalani pengobatan penyakit kanker paru-paru, yang dideritanya sejak Januari 2018.

"Kejadian gempa hari Jumat, saya terus marathon, kalau malam pasang plester penahan nyeri biar bisa tidur," cerita Sutopo.

Terhitung dalam penanganan gempa di Palu dan Donggala, Sutopo adalah figur yang paling banyak dicari oleh awak media.

Ia selalu mewakili BNPB untuk memberikan langsung data terbaru penanganan bencana.

Cara mempresentasikan informasi terkait bencana juga Ia jelaskan dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh orang awam.

Bahkan sesekali dirinya menyelipkan sedikit guyon dalam penjelasannya.

Ayah dari dua anak ini juga masih sanggup meladeni pertanyaan dalam sesi tanya jawab konferensi pers di kantor BNPB.

Belum lagi Sutopo harus siap 'diteror' wartawan atau pihak pejabat lewat ponselnya yang ingin tahu perkembangan penanganan bencana.

"Di HP saya itu ada lebih dari 3000 kontak wartawan," ujar Sutopo, yang disambut gelak tawa.

Namun, ia meminta pengertiannya sebab faktor sakit kanker paru-paru stadium 4B.

Kondisi fisiknya tak bisa dibohongi.

Ia bercerita kini berat badannya susut hingga 21 Kg, serta keadaan rambut nya kini sudah mulai mengalami kerontokan.

"Makannya kalian bersyukur, masih sehat, masih bisa tidur itu bersyukur, saya itu tidur sulit sekali, karna nyeri, miring sakit, apa lagi tengkurep enggak bisa," keluh Sutopo.

Baca: Musim Banjir, Bagaimana Ketahanan Kotak Suara Kardus di Wajo?

Baca: Setelah Pemkot Makassar, Giliran PDAM Makassar Salat Subuh Berjamaah

Baca: Kompol Nugraha Pamungkas Resmi Jabat Wakapolres Pinrang

Baca: Nilai Aset Pemkab Enrekang Capai Rp 2,1 Triliun

Baca: Menjemput Rejeki di Awal 2019, ini Foto dan Video Penangkapan Vanessa Angel di Kamar Hotel Sama Pria

Baca: Dibayar Rp 80 Juta, Artis Vanessa Angel Inisial VA Kencan dengan Lelaki Ini, Bukan Orang Biasa

Baca: Curi AC dan Kipas Angin Di Rumah Sakit, Tukang Batu di Palopo Diringkus Polisi

Baca: Kembali ke Unhas, Aidir Amin Daud Diangkat Jadi Komisaris PT Taspen

Baca: Di Jeneponto, Pj Sekda Sulsel Harap Stop Rekrut Tenaga Honorer

Baca: 2018, Delapan Kadis di Soppeng Pensiun

Pada akhirnya suami dari Retno Utami Yulianingsih itu akhirnya memutuskan untuk menjalani pengobatan di Jakarta setelah mendapat saran dari istrinya.

Bagi Sutopo, bekerja sebagai juru informan bencana tak lain hanya untuk keluarga tercinta nya.

"Saya akhirnya menerima ini bagian dari hidup saya. Kalau kalian nanyain soal anak, nangis saya, benar. Saya itu bekerja untuk anak, untuk ibu saya," kata Sutopo dengan mata yang berkaca dan suara bergetar.