Pemilu 2019
Soal Iklan Azikin Solthan, Tim Pemenangan: Kami Tak Pernah Mengorder
Tim pemenangan Caleg DPR RI dari Gerindra, Azikin Solthan mengklarifikasi laporan dugaan penerbitan iklan radio kampanye
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Tim pemenangan Caleg DPR RI dari Partai Gerindra, Azikin Solthan mengklarifikasi laporan dugaan penerbitan iklan radio kampanye di salah satu stasiun radio di Makassar.
Tim pemenangan membantah telah mengorder iklan kampanye di radio itu saat mengklarifikasi dugaan itu di Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Makassar.
Koordinator tim pemenangan Azikin Solthan, Amiruddin Djabbar mengatakan, pihaknya sama sekali tidak mengorder iklan di radio ataupun media lainnya.
Baca: Daftar 7 Pemain yang Dikabarkan Direkrut Persib Bandung: Ada yang Sudah Negosiasi
Baca: Anggota DPRD Bone Fraksi Gerindra Ikut Jadi Korban Tersengat Listrik di Tonra
Baca: Dipanggil Seleksi Timnas U-22, Ini Janji Hilman Syah
Baca: Warga Minta Pos Lalu Lintas di Samping Tol Makassar Diaktifkan Kembali
Baca: Dipanggil Seleksi Timnas U-22 Indonesia, Ini 7 Fakta Tentang Hilman Syah Kiper Muda PSM Makassar
Baca: 5 Alasan Ilham Arief Sirajuddin Dipindahkan dari Lapas Sukamiskin ke Lapas Klas I Makassar
Baca: Foto Drone: Penampakan Fort Rotterdam dari Udara
Baca: Cara Mudah Mengetahui Siapa yang Paling Sering Lihat Profil WhatsApp Anda
Baca: Pohon Tumbang Tutup Jalan Poros Belopa Luwu
Dia menyebut, iklan itu terbit atas inisiatif dari pihak radio tersebut.
"Tidak ada sama sekali iklan yang kami order," katanya via rilis tim pemenangan Azikin Solthan ke Tribun, Sabtu (5/1/2018).
Dia juga menjelaskan mengenai kronologis munculnya iklan itu.
Dia menyebut, seorang oknum dari karyawan radio itu memang pernah datang menawarkan pemasangan iklan kampanye dan rekaman suara.
Tetapi, pihak Azikin Solthan belum menerima tawaran itu.
"Kami memang pernah bertemu. Tetapi belum ada kata sepakat untuk iklan kampanye itu," katanya.
Pihak stasiun radio, Doni mengaku telah melakukan klarifikasi ke Gakkumdu terkait dengan iklan itu.
Dia membenarkan jika tidak ada sama sekali order iklan kampanye dari Azikin Solthan.
"Pihak radio hanya berinisiatif. Memang tidak ada order iklan. Inisiatif kami saja," katanya.
Dia menambahkan, pihak radio menyebut iklan itu adalah adalah inisiatifnya atas pertemanan dengan Azikin Solthan.
Dia juga mengakui pernah diminta oleh Azikin Solthan untuk menurunkan iklan itu.
"Saya sudah pernah diminta untuk menurunkannya. Sekarang iklan itu juga sudah kita hentikan. Kami juga sudah memberi klarifikasi ke Gakkumdu terkait iklan ini," katanya.
Sebelumnya, Bawaslu Kota Makassar menyelidikan dugaan kampanye di luar jadwal Azikin Solthan.
Bawaslu Kota Makassar menduga ini pelanggaran kuat karena melanggar pasal 492 undang-undang No 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
Bunyi pasal itu yakni: "Setiap orang yang dengan sengaja melakukan Kampanye Pemilu di luor jadwal yang telah ditetapkan oleh KPU, KPU Provinsi, dan KPU kabupaten/kota untuk setiap Peserta Pemilu: sebagaimana dimaksud dalam Pasal 276 ayat (2), dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun dan denda paling banyak Rp12.000.000,00 (dua beIas juta rupiah).
Baca: Ismail Bachtiar, Caleg Milenial DPRD Sulsel Sowan ke Wakil Ketua DPR RI
Baca: 5 Januari, Harga BBM Turun, Ini Penjelasan Pertamina
Baca: Isradi Zainal, Caleg PKS Lima Gelar Master yang Bidik Kursi DPR RI
Baca: VIDEO: Tak Ada Petugas, Begini Kondisi Pos Polisi di Samping Jl Tol Makassar
Baca: Astaga! Brigpol Dewi Ternyata Tak Hanya Kirim Foto dan Video Panas, Ada Juga yang Lain
Baca: Hujan Deras dan Angin Kencang, Pohon di Jl Pongsimpin Palopo Tumbang
Baca: Hari Ini Selayar Hujan Ringan, Waspada Tinggi Gelombang 1.25 - 2.5 Meter
Baca: Kabar Gembira, Harga BBM Pertalite dan Pertamax Turun Mulai Hari Ini, Berikut Rincian dari Pertamina
Baca: Brigpol Dewi Tak Hanya Kirim Foto Seksi ke Pacarnya, Ada Juga Video Porno Miliknya Durasi 11 Menit
Baca: Daftar 3 Pria Selingkuhan Brigpol Dewi Hingga Dipecat, dari Perwira Beneran Hingga Penipu
Baca: Brigpol Dewi Tak Hanya Kirim Foto Nyaris Tanpa Pakaian, Ini Perbuatan Amoralnya yang Lain, Astaga!
Baca: 5 Fakta Foto Setengah Tanpa Busana Brigpol Dewi, Nomor 3 Alasan Dia Nekat Lakukan Itu
Baca: Bandingkan Senyum Jokowi-Maruf & Prabowo-Sandi di Surat Suara Pilpres 2019, Sama Peci Beda Kostum
Baca: Direktur Persija: 2 Alasan Teco Tinggalkan Macan Kemayoran. Ini Sosok Calon Pelatih Baru Persija!
Baca: Raih 9 Suara, Mahasiswa Unismuh Makassar Terpilih Pimpin Forsima PAI Pusat di Padang
Baca: Humas PNUP Raih 3 Penghargaan dari Kemenristekdikti
Baca: Sertijab Perwira Baru, Ini yang Disampaikan Kapolres Gowa