Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dana Terbatas, 124 Badan Usaha Milik Desa Luwu Timur Libatkan BNI

Kerjasama dengan penandatanganan perjanjian kerjasama Bupati Luwu Timur, Thorig Husler dan Wakil Pimpinan BNI Makassar, Jeff Roberto

Penulis: Ivan Ismar | Editor: Nurul Adha Islamiah
Dok Humas Pemkab Luwu Timur
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur bekerjasama dengan PT Bank Negara Indonesia (BNI) Persero Tbk kantor wilayah Makassar, Kamis (27/12/2018). Dok Humas Luwu Timur. 

Laporan Wartawan TribunLutim.com, Ivan Ismar

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Luwu Timur bekerjasama dengan PT Bank Negara Indonesia atau BNI Persero Tbk kantor wilayah Makassar, Kamis (27/12/2018).

Kerjasama dengan penandatanganan perjanjian kerjasama Bupati Luwu Timur, Thorig Husler dan Wakil Pimpinan BNI Makassar, Jeff Roberto, di Gedung Simpurusiang, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kerjasama guna mengoptimalkan peran Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) di Bumi Batara Guru.

Baca: Bawaslu Klarifikasi Caleg DPRD Sidrap, Diduga Bagi-bagi Sembako

Baca: Punya Utang Rp 15.9 Miliar, BPJS Kesehatan Dipanggil DPRD Palopo

Baca: Besok, Pengurus DPD II KNPI Palopo Dilantik

Dimana berkaitan dengan pembukaan rekening serta penyediaan produk dan jasa perbankan yang ditujukan untuk Bumdes.

Husler mengatakan dukungan perbankan, bisa membantu pengembangan sektor usaha Bumdes. Termasuk mengoptimalkan pergerakan perekonomian desa dan menambah pendapatan desa.

"Maju tidaknya Bumdes tersebut sangat di tentukan oleh kualitas pengelolanya," kata Husler dalam sambutan.

Ia meminta pengelola Bumdes harus paham betul pengelolaan dan kepala desa juga wajib terus memantau dan mengevaluasi kinerja Bumdes.

Keterbatasan modal kata Husler menjadi hambatan dalam mengelola Bumdes. Padahal merupakan penggerak utama perekonomian desa.

"Kerjasama ini pemkab berharap tidak ada lagi hambatan dalam mengelola usaha Bumdes tersebut," kata dia.

Jeff Roberto mengatakan Bumdes adalah penggerak ekonomi di desa yang diharapkan dapat menopang pendapatan desa dari sektor usaha yang dikembangkan.

BNI, kata Jeff berupaya mendukung dan terlibat langsung dalam menggerakkan perekonomian desa. Selain itu bersama meningkatkan pengelolaan potensi desa sesuai kebutuhan masyarakat.

Hadir Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Luwu Timur, Halsen, camat, kepala desa dan pengelola Bumdes se Luwu Timur.

Sebanyak 124 desa di Kabupaten Luwu Timur sudah memiliki Bumdes. "Semua desa di Luwu Timur sudah memiliki Bumdes," kata Halsen.

Bumdes di setiap desa kata Halsen, diharapkan mampu bersinergi dengan pemerintah desa guna mengembangkan perekonomian masyarakat.

Termasuk dengan mengelolah potensi pendapatan asli daerah (PAD) yang ada di desa masing-masing.

"Dengan upaya tersebut diharapkan dapat mendorong dan meningkatkan pendapatan masyarakat," imbuhnya.

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami: 

Follow juga akun instagram official kami: 

 

Baca: VIDEO: Tiba di Tosora, Sandiaga Uno Dipanggil Puang dan Disambut Tari Padduppa

Baca: Hari Ini, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Waspada Hujan Deras dan Ketinggian Gelombang Capai 4 Meter

Baca: Update Transfer Liga 1: Persija Jakarta Depak 7 Pemain dan Datangkan 11 Pemain Baru, Cek Listnya

Baca: Artis Cantik Aura Kasih Akhirnya Bicara Gosip Pernikahan Diam-diam, Benarkah Siapa Pria Itu?

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved