Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Disdukcapil Selayar Lakukan Perekaman KTP-el Bagi Orang Sakit  

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Selayar melakukan perekaman KTP elektronik dengan cara menjemput bola bagi orang yang sakit di RS

Penulis: Nurwahidah | Editor: Waode Nurmin
zoom-inlihat foto Disdukcapil Selayar Lakukan Perekaman KTP-el Bagi Orang Sakit  
Dokumentasi foto Disdukcapil Selayar
Disdukcapil Selayar melakukan perekaman KTP elektronik dengan cara menjemput bola bagi orang yang sakit di RS Kh Hayyung Selayar, Sulawesi Selatan.

Laporan Wartawan TribunSelayar.com, Nurwahidah

TRIBUNSELAYAR.COM, BENTENG- Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Selayar melakukan perekaman KTP-el dengan mendatangi warga yang sakit di RS Kh Hayyung Selayar, Sulawesi Selatan.

Hal itu dikatakan oleh Kasi Disdukcapil Selayar, Muhammad Yusran, saat dihubungi Tribunselayar.com, melalui whatsapp, Kamis (20/12/2018) .

"Perekaman untuk orang yang sakit, sudah dilakukan sejak tahun 2012. Untuk jumlah orang sakit yang sudah direkam, kami tidak data secara khusus," kata Muhammad Yusran.

Baca: Belawa Wajo Bakal Diguyur Hujan Hari Ini, Bagaimana Kecamatan Lain ?

Baca: Bulukumba-Bantaeng Diprediksi Berawan Sepanjang Hari

Baca: Suhu di Jeneponto Cukup Sejuk Hari Ini, Selamat Beraktivitas!

Baca: UIT Akan Beri Santunan Mahasiswanya yang Tewas Dimassa di Gowa

Baca: Pilrek Unsulbar Ditunda, Muhammad Abdy: Ini Diluar Dugaan

Baca: Berapa Ronde? Jawaban Artis Inneke Koesherawati Saat Ditanya Hakim Soal Bilik Asmara Lapas

Baca: Ada Apa? Perusahaan Sandiaga Uno Dibeli Luhut Binsar Panjaitan Jenderal Loyalis Jokowi

Baca: Berpeluang Starter Lawan Persiter, Hilmansyah: Tergantung Pelatih!

Baca: Disebut Godfather Mafia Sepak Bola Indonesia, Andi Darussalam Siap Buka-bukaan Pengaturan Skor

Baca: Buta Kekuatan Persiter, Pelatih PSM Dapat ‘Bocoran’ dari Zulham Zamrun

Ia menambahkan selain di rumah sakit, perekaman KTP elektronik juga dilakukan langsung ke rumah penduduk.

"Perekaman ini dilakukan di wilayah daratan termasuk kepulauan, pada saat pelayanan keliling dan ada info dari masyarakat, kami upayakan layani,"tuturnya.

Namun, kendala yang dihadapi, kata dia, seperti peralatan rekam mobile hanya ada satu unit dan tidak ada mobil khusus layanan jemput bola, serta terbatasnya anggaran operasional.

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:

Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com

(*)
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved