Pilrek Unsulbar Ditunda, Muhammad Abdy: Ini Diluar Dugaan
Surat itu diketahui senat pada Selasa (18/12/2018) pukul 24.00 wita. Kurang dari 12 jam sebelum pemilihan berlangsung.
Penulis: edyatma jawi | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan Tribun Timur, Edyatma Jawi
TRIBUNMAJENE.COM, MAJENE - Penundaan pemilihan Rektor Unsulbar begitu mendadak dan membuat sejumlah pihak kaget.
Betapa tidak, Menristek Dikti telah mengirim surat agar pemilihan dilangsungkan, Rabu (19/12/2018). Namun mendadak, Ketua Senat Unsulbar, Anwar Sulili menerima surat pembatalan atau penundaan pemilihan.
Surat itu diketahui senat pada Selasa (18/12/2018) pukul 24.00 wita. Kurang dari 12 jam sebelum pemilihan berlangsung.
Kandidat Rektor Unsulbar, Muhammad Abdy juga mengaku sangat kaget atas pembatalan itu. Ia tak menyangka, di saat-saat terakhir, mendadak keluar surat penundaan.
"Saya sebagai anggota senat dan sebagai kandidat tentu sangat kaget ya, diluar dugaan kita ini," ucap Muhammad Abdy, Rabu (19/12/2018).
Yang lebih mengherankan, tidak diketahui alasan jelas penundaan tersebut. Padahal, menurutnya, seluruh tahapan telah dilalui sesuai mekanisme. Serta dilaksanakan sesuai rekomendasi Kemenristek Dikti.
"Betul-betul kita nda tahu apa sebabnya," katanya.
Ia berharap, alasan penundaan itu segera terang benderang. Diharapkan pula, proses pemilihan cepat dilaksanakan.
Apalagi jabatan Rektor Unsulbar yang lama akan berakhir, 19 Desember. Sehingga terhitung, 20 Desember harusnya sudah ada rektor baru di Unsulbar.