Kompleks Ziarah Ditata, Wisata Religi Patung Bunda Maria Soppeng Ditutup Untuk Umum

Laporan Wartawan Tribun Timur, Sudirman

TRIBUN-TIMUR.COM,SOPPENG - Keberadaan patung Bunda Maria di Kabupaten Soppeng, menjadikan Soppeng sebagai daerah wisata religi.

Patung ini juga dikenal dengan sebutan Pieta.

Salah satu wisata religi pentolan Kabupaten Soppeng adalah Patung Bunda Maria Pieta. Ini satu-satunya di Indonesia Timur.

Patung Pieta di Gereja Katolik, Jl Samudra, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, satu bukti umat Kristen Katolik masuk jilid sejarah Soppeng.

Berada di Jalan Samudera No 48, Watansoppeng, patung ini terletak di kompleks Gereja Katolik Paroki Santa Perawan Maria Bunda Pengharapan Suci Soppeng. Jarak tempuhnya sekitar 20 menit dari pusat kota.

Lokasinya berada disamping Sekolah Menengah Pertama (SMP) 1 Soppeng Jl. Samudera, Watangsoppeng, Kabupaten Soppeng.

Baca: Intip Patung Pieta Bersejarah di Soppeng

Patung bunda maria di Soppeng sebagai simbol kesetiaan karena, seorang ibu yang memangku anaknya yang meninggal.

Pastor Paroki Soppeng Petrus Rimba mengatakan, patung bunda maria di Soppeng, dibawa oleh Pastor Leo Blot pada tahun 1970 dari Italia.

Namun untuk saat ini, wisata religi untuk patung bunda maria tidak dibuka untuk umum karena ada pembenahan dan penataan kompleks ziarah.

Baca: Bupati Soppeng Tinjau Persiapan Ziarah Patung Bunda Maria Pieta

Namun untuk berdoa, maka tetap akan dibuka.

Patung bunda maria di Soppeng akan kembali dibuka untuk umum pada Bulan Mei mendatang.

"Kunjungan massal di Soppeng diadakan setiap Bulan Mei. Sementara pada Bulan Juli di Kabupaten Toraja, dan Bulan Oktober di Mamasa," tambah Petrus.

Saat bulan Mei, ribuan warga memadati Kabupaten Soppeng untuk melakukan ziarah di patung bunda maria.

Sebagian diantara mereka berasal dari Makassar, Tana Toraja, Luwu, Sulbar, Sultra, Jakarta, dan Surabaya.