Kronologi Hotman Paris Disemprot Kapolres Bogor di Instagram, Ternyata ini Penyebabnya!
Kapolres Bogor AKBP A.M Dicky merespon postingan Hotman Paris itu menggunakan akun Instagram miliknya.
Di mana orangtua dan ahli hukum mengekspose anak korban kekerasa seksual di media sosial.
Padahal, kata dia, pada UU Perlindungan Anak, seharusnya identitas korban dilindungi.
Ia juga meminta Hotman Paris agar mengkonfirmasi terlebih dahulu sebelum memposting, dan menyindir bahwa penegakan kasus hukum itu bukan di warung kopi.
Ini komentar lengkapnya :
"Yang Mulia dan terpintar Bpk Hotman Paris, saya Kapolres Bogor yg membawahi Polsek gn Putri.
Telah saya check anggota saya, bahwa tidak ada laporan dari pelaku yg telah dipukul oleh orangtua korban tersebut.
Untuk kasus tersebutpun sudah tahap 1 dikejaksaan untuk diperiksa kelengkapannya.
Saya juga baru tahu ada persekusi terhadap pelaku oleh ayah korban dari video ini dan saya sudah menegur penyidik.
Tapi yang saya tidak habis pikir ada orangtua dan Ahli Hukum yg mengekpose anak korban kekerasan seksual dalam medosos, itu adalah juga merupakan biktimisasi berkelanjutan yg dialami oleh korban.
Sedangkan UU Perlindungan anak dengan sangat keras melindungi identitas korban, untuk pertimbangan masa depan anak korban.
Sebaliknya lain kali Anda konfirmasi kembali ke kami sebelum memberikan pernyataan yg bisa merugikan bagi kami, penegakan hukum itu bukan di warung kopi."

Rupanya, komentar panjang dari AKBP Andi M Dicky itu dibalas lagi oleh Hotman Paris.
Ia menyebut kalau dirinya sudah menutupi wajah korban di video tersebut.
Baca: 7 Potret Icha Gwen, Janda Seksi yang Videonya dengan Gading Pernah Heboh, Sebab Gisel Minta Cerai?
Tak hanya itu, Hotman Paris justru mempertanyakan sikap Kapolres Bogor AKBP A.M Dicky yang seolah tak suka jika masyarakat mengadukan masalah hukumnya ke Kopi Joni.
Ini balasan dari Hotman Paris :