Pemkab Luwu Timur Bakal Gandeng Pelindo dan Meratus Kelola Pelabuhan Waru-waru
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur bakal menggandeng PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) dan Meratus untuk pengelolaan Pelabuhan Waru-waru.
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Waode Nurmin
Laporan Wartawan TribunLutim.com, Ivan Ismar
TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur bakal menggandeng PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) dan Meratus untuk pengelolaan Pelabuhan Waru-waru.
Itu disampaikan Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam kepada TribunLutim.com, Selasa (20/11/2018).
Baca: Jelang PSM Vs Bali United, Ingin Juara Pelatih PSM Instruksikan Timnya Minimalisir Kebobolan
Baca: Soler Disebut Biang Kerok Isu Pengaturan Skor di Persib Bandung, Ini Permintaan Umuh Muchtar
Pelabuhan Waru-waru berlokasi di Desa Harapan, Kecamatan Malili, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel).
"Dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama, Pelabuhan Waru-Waru akan menggandeng Pelindo dan Meratus," kata Irwan.
Perusahaan tersebut kata Irwan mengelola pelabuhan berstandar internasional.
"Hal ini tentu akan semakin meningkatkan jalur perdagangan laut di wilayah Luwu Timur," imbuh Suami Ani Nurbani.
Diberitakan sebelumnya, PT Tanjung Berlian Samboja (TBS) berkeinginan berinvestasi di Pelabuhan Waru-waru, Desa Harapan, Kecamatan Malili, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Itu disampaikan Direktur PT Tanjung Berlian Samboja, Kris Maturbang dalam temu investor di Kantor Bupati Luwu Timur, Jl Soekarno Hatta, Desa Puncak Indah, Malili, Rabu (25/4/2018).
Kegiatan dipimpin Bupati Luwu Timur, Thorig Husler. Hadir pula Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, Wakil Ketua I DPRD, HM Siddiq BM serta sejumlah kepala dinas, dan perwakilan BUMD PT Bumi Timur Agro.
Kris Maturbang memaparkan rencana investasi nantinya dibagi menjadi tiga bagian.
Pertama, penyelesaian legalitas serta dokumen pendukung. Kedua, pembangunan fasilitas pendukung seperti tangki, gudang penyimpanan barang dan akses penunjang.
Baca: Diduga Alami Gangguan Jiwa, Pembunuh Isteri di Cina Dirawat di RS Dadi
Baca: Bissu di Segeri Pangkep Kini Punya Rumah Adat Kerajaan Baru
Kemudian yang ketiga, reklamasi pelabuhan Waru-waru Lampia sekitar 18 hektar (ha)
"Prioritas kami dekat ini, menyelesaikan seluruh dokumen perizinan," kata Kris dalam kegiatan itu.
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami:
Baca: Kritik Titiek Soeharto ke Jokowi, Uang Rp 50 Ribu Dapat Apa Sekarang & Jawaban Khofifah
Baca: Pengumuman Peserta Lulus Tes SKD Kemenkumham CPNS 2018 Ditunda, Peserta Diminta Lakukan Ini
Baca: 20 Kumpulan Ucapan Maulid Nabi Muhammad Inggris dan Indonesia, Cocok Instagram, Facebook & WA