Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ustadz Abdul Somad Lebih Dipatuhi daripada Habib Rizieq, Pengurus FPI Jakarta Beri Sanggahan Gini

Ustadz Abdul Somad Lebih Dipatuhi daripada Habib Rizieq, Pengurus FPI Jakarta Beri Sanggahan Gini

Editor: Rasni
TribunTimur
Ustadz Abdul Somad Lebih Dipatuhi daripada Habib Rizieq, Pengurus FPI Jakarta Beri Sanggahan Gini 

Ustadz Abdul Somad Lebih Dipatuhi daripada Habib Rizieq, Pengurus FPI Jakarta Beri Sanggahan Gini

TRIBUN-TIMUR.COM - Baru-baru ini, Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei soal ustaz yang paling banyak diikuti imbauannya.

Tercatat empat besar ulama yang dimaksud yakni Ustadz Abdul Somad, Ustadz Arifin Ilham, Ustadz Yusuf Mansur, Ustadz Abdullah Gymnastiar

Di urutan kelima barulah keluar nama Habib Rizieq Shihab.

Dari hasil survei, Ustaz Abdul Somad berada di urutan pertama, sementara pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab berada di urutan ke lima.

Menanggapi hasil survei tersebut, Sekretaris DPD FPI DKI Jakarta, Novel Bakmukmin, memberikan sanggahan.

Hal itu disampaikan Novel saat menjadi narasumber di acara Special Report, iNews, Kamis (15/11/2018) malam.

Baca: Inilah Hukum Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW Menurut Ustadz Abdul Somad (UAS)

Baca: PSM vs Persija - Pengurus Dara Daeng Maros Prediksi PSM Menang 3-1

Baca: Bawaslu Selayar Gelar Sosialisasi Pengembangan Pengawasan Pemilu Partisipatif

Baca: Listrik Mulai Pulih, GM PLN Sulselrabar Janjikan Investigasi Blackout

 

Abdul Somad
Abdul Somad (TRIBUNNEWS.COM)

Novel mengatakan bahwa hasil survei tersebut tidak akan berdampak bagi FPI.

Dikarenakan, FPI melihat ustaz-ustaz yang lebih unggul dibanding Rizieq Shihab dalam survei tersebut merupakan pengikut Rizieq.

"Jadi kami melihat survei ini memang gak pernah jadi rujukan kita, karena kita orang lapangan, orang tabligh orang di tabligh-tabligh akbar yang alhamdulillah memang kita bisa memenuhi atau merajai masa daripada 800 ribu orang itu," ujar Novel Bamukmin.

"Kami melihat ini apa yang disejajarkan dengan Habib Rizieq itu, karena Habib Rizieq buat ulama-ulama yang dalam survei itu justru mereka mengikut pada Habib Rizieq," tambahnya.

"Empat ulama yang ada dalam sruvei itu?," tanya pembawa acara menegaskan.

Baca: Empat Kebakaran di Makassar Saat Pemadaman Listrik, Diduga Akibat Genset dan Lilin

Baca: Fraksi Nasdem DPRD Sulsel Nilai TP2D Lampaui Kewenangan

Baca: Sebagian Wilayah Bone Masih Alami Pemadaman Listrik

"Iya, Habib Rizieq ini oleh mereka adalah panutan, mereka gak mau disejajarin. Coba tanya pada mereka pasti gak mau disejajarkan, karena Habib Rizieq ini sudah didaulat oleh mayoritas umat islam untuk menjadi imam besar, bukan ukurannya untuk disejajarkan dengan yang lain, karena yang lain itu baru saja, karena tingkat perhatiannya daripada Habib Rizieq kan ada di Saudi Arabia, kegiatannya juga sudah berkurang di Indonesia."

"Tapi dengan begitu terukur justru dengan mantunya beliau, Habib Hanif Alatas justru bisa mengalahkan yang lain karena dengan lulusan Mesir, mantunya Habib Rizieq, ini malah gak terukur padahal ini baru melejit," kata Novel memprotes hasil survei.

Lihat videonya:

Sebelumnya diberitakan dari Tribunnews, peneliti LSI Denny JA, Ikrima Masloman, mengatakan survei soal imbauan ulama tersebut dilaksanakan pada 10-19 Oktober 2018.

Ia mengatakan 51,7 persen pemilih menyatakan lebih mendengarkan imbauan dari tokoh agama baik itu dari ulama, pastor, biksu dan lain-lain, Rabu (14/11/2018).

Dari hasil survei, Ustad Abdul Somad merupakan tokoh agama yang paling didengar masyarakat.

Hasil survei menunjukkan Ustaz Abdul Somad diikuti imbauannya oleh masyarakat sebesar 30,2 persen, pernah didengar sebesar 59,3 persen dan disukai masyarakat hingga 82,5 persen.

Disusul posisi kedua, Ustaz Arifin Ilham, diikuti imbauannya oleh masyarakat sebesar 25,9 persen, pernah didengar sebesar 41,2 persen dan disukai masyarakat hingga 84,4 persen

Sementara itu diposisi ketiga dan keempat ada Ustaz Yusuf Mansyur dan Abdullah Gymnastiar (AA Gym).

Baca: Ada 1.049 APK di Lilirilau, Enam Diantaranya Terpasang Di Fasilitas Pemerintahan

Baca: PSM vs Persija - Begini Analisa Fans Fanatik PSM di Pangkep

Ustaz Yusuf Mansyur, diikuti imbauannya oleh masyarakat sebesar 24,9 persen, pernah didengar sebesar 57,2 persen dan disukai masyarakat hingga 84,9 persen.

Ustaz Abdullah Gymnastiar (AA Gym), diikuti imbauannya oleh masyarakat sebesar 23,5 persen, pernah didengar sebesar 69,3 persen dan disukai masyarakat sebesar 79,7 persen.

Sementara itu diposisi kelima, ditempati oleh Pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq.

Habib Rizieq Shihab, diikuti imbauannya oleh masyarakat sebesar 17,0 persen, pernah didengar sebesar 53,4 persen dan disukai masyarakat sebesar 52,9 persen.

Cara pengumpulan data survei dilakukan dengan wawancara tatap muka dan kuesioner.

Margin or Errror atau jumlah kesalahan yang biasa terjadi pada pengambilan sampel dalam survey yang dilakukan peneliti sebesar 28,2 persen.

Bukan Uang atau Tarif, Ini 3 Syarat Datangkan Ustadz Abdul Somad (UAS) Menurut Bupati Pangkep

Pemerintah Kabupaten Gowa, Rabu (13/11), secara resmi mengumumkan batalnya dai sejuta viewers Indonesia, Ustad Abdul Somad atau UAS (41 tahun), di Masjid Agung Syekh Yusuf, Sungguminasa, Gowa.

Dalam rangka memperingati Hari Jadi Gowa (HJH) ke-698 Tahun, pemkab mengundang UAS untuk mengisi tabligh Akbar, Rabu (13/11) pagi hari ini.

Bukan karena dicekal, UAS batal karena manajemen UAS di Pekanbaru, Riau, tak pernah mengagendakan Tabligh Akbar di kabupaten berpenduduk 600 ribu jiwa itu.

Liason Officer (LO) UAS M Hidayat, menjelaskan ceramah di HUT Gowa, susah dipenuhi, sebab jadwal UAS sudah penuh hingga tahun 2022.

"Dan Pak Hidayat mengatakan Pak Ustad tidak bisa ke Gowa tanggal 14 November. Kalau mau nanti tahun 2022." ujar Kepala Dinas Sosial Pemkab Gowa Syamsuddin Bidol, mengutip pernyataan LO UAS di Banda Aceh, awal November 2018 lalu.

Syamsuddin mengaku juga bertemu langsung UAS dan sempat bicara soal jadwal.

Poster Tabligh Akbar UAS di Gowa
Poster Tabligh Akbar UAS di Gowa (Facebook Pecinta Safari Dakwah Ustadz Abdul Somad, Lc., M.A)

“Ustad hanya senyum dan bilang, Apa Pak Syam sudah dijelaskan Pak Hidayat,” kata UAS sebagaimana dikutip salah satu orang kepercayaan bupati itu.

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, hanya tersenyum dan berkomentar tenang.

“Ya, mungkin belum berjodoh,” katanya membalas pesan WA Tribun, tadi malam.

Informasi yang diperoleh Tribun dari jaringan silaturahim sahabat UAS di Makassar, Ikatan Cendekiawan Alumni Timur Tengah (ICATT), bahwa jadwal ceramah dai berusia 41 tahun itu, sudah fully booked hingga April 2020.

“Kita saja harus booking sampai beberapa bulan, bahkan bisa setahun sebelumnya,” kata H. Muhammad Zakaria Zaenal, LC, pembina ondok Pesantren Modern Islam Shohwatul Is'ad, Ma’rang, Pangkep, kepada Tribun, kemarin.

Jaringan ICATT di Pangkep, kata Zakaria, bertepatan peringatan 1 Muharram 1440 H, 6 September 2018 lalu, mendatangkan UAS.

Selain di Pangkep, UAS juga ceramah di Polman, Sulbar dengan naik helikoper, mampir di Ponpes Shohwatul Is'ad Pangkep, lalu ceramah Subuh di Perumahan Dosen Unhas, Tamalanrea.

Saat di Pangkep, UAS bertemu dan silaturahim dengan 12 alumni Al Azhar, antara lain; H Muhammad Mahrus Amri, LC, MA, Drs. H. Hasbuddin Halik LC, MH, Dr. H. Abd Hakim Jurumiah, LC, MA, H. Muammar Baba, LC, MA, H. Abdul Rahman Kambi, LC, MM, H. Muhammad Mukhlis Halide, LC, MA, H. Yaman Sahibe, LC., MA, Abdul Rahman, LC, Dr. H. Nikman Samad, LC, MA, H. Najamuddin, LC dan H. M. Arif Arfah, LC.

Ustad Abdul Somad, diapit Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dan pengurus Ikatan Cendekiawan Timur Tengah (ICATT) Pangkep H Zakaria Zainal LC di sebuah acara di Perumahan Dosen Unhas Tamalanrea, Makassar, 7 September 2018,
Ustad Abdul Somad, diapit Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dan pengurus Ikatan Cendekiawan Timur Tengah (ICATT) Pangkep H Zakaria Zainal LC di sebuah acara di Perumahan Dosen Unhas Tamalanrea, Makassar, 7 September 2018, (dok_tribun_zakaria_zainal_lc)

Bupati Pangkep Syamsuddin A Hamid, kepada Tribun, kala itu, mengatakan UAS mensyaratkan 3 hal untuk dia datang ceramah.

“Ustad minta keamanan jamaah dijamin, tak boleh bicara politik dan jelek-jelekkan orang, serta di atas panggung harus kumpulkan alumni Mesir, temannya saat kuliah di Al Azhar, Kairo.”

Zakaria mengkonfirmasikan, peran alumni Mesir untuk mendatangkan UAS ceramah.

“Tadi, waktu saya komunikasi dengan Somad, dia sudah di Pekanbaru, Somad baru dari Batulicin, naik jet pengusaha tambang asal Bugis di sana,” ujar Zakaria.

Zakaria juga mengirim video pendek UAS dari dalam kabin private jet milik pengusaha tambang batu bara, Haji Andi Syamsuddin Arsyad atau yang akrab disapa Haji Hisyam (44).

Zakaria adalah salah satu senior UAS saat kuliah di Universitas Al Azhar di Kampus Tanta, AL Qahirah, Mesir.

Zakaria kuliah di Mesir mulai tahun 1994 hingga selesai 1999.

Sedangkan UAS datang ke kampus Tanta Al Azhar, mulai tahun 1998.

“Kami sempat satu kawasan di Tanta, Somad itu akrab dengan anak KKS (kerukunan keluarga sulawesi) di Mesir,” ujar Zakaria. (Tribun Timur)

CERAMAH UAS DI SULSEL

1. 26-27 Agustus 2017

- Taudiah di Masjid Jamiul Ichsan Toddopuli, Makassar

- Tausiah di Masjid Bukit Baruga Antang, Makassar

- Tablig Akbar di Masjid Al Markaz Jenderal M Jusuf, Makassar

2. 7-8 November 2017

- Tablig Akbar Milad Masjid Cheng Ho ke-6 di Tanjung Bunga, Makassar

- Tausiah pagi di Masjid Masjid Cheng Ho, Jl Tun Abdul Razak, Gowa

- Tausiah Ba’da Salat Asar di Masjid Al Markaz Jenderal M Jusuf, Makassar

3. 25 Maret 2018

* Wajo

- Lapangan Merdeka, Sengkang

4. 26 Maret 2018

* Wajo

- Masjid Besar Darussalam, Belawa

* Pinrang 

- Masjid Al-Munawwir, Watang Sawitto

* Parepare

- Lapangan Andi Makassar

* Maros

- Pondok Pesantren Darul Istiqamah Maccopa

* Makassar

- Masjid Al Markaz Jenderal M Jusuf

5. 6 September 2018

* Pangkep

- Alun-alun Citra Mas, Pangkajene

6. 14 November 2018

* Gowa: Diagendakan hadiri Puncak HUT Gowa, tiba-tiba diumumkan batal sehari sebelumnya, 13 November 2018. Kadis Sosial Gowa mengaku kecolongan dan salah hubungi orang

(TribunWow/TribunTimur)

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:

Follow juga akun instagram official kami: 

11
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved