Sapma PP Bulukumba Desak Polisi Usut Pemukulan Pedagang
Mereka mempertanyakan alasan anggota Satpol PP melakukan aksi pembongkaran lapak tanpa pemberitahuan sebelumnya dari para pemilik.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan Tribun Timur, Syamsul Bahri
TRIBUNBULUKUMBA.COM, BULUKUMBA - SAPMA Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan mendesak Polres Bulukumba untuk segera memproses oknum anggota Polres Bulukumba yang memukul pedagang pada Selasa (30/10/2018) kemarin.
Ketua SAPMA Pemuda Pancasila Bulukumba Sabir Modding mengungkapkan bahwa pada Selasa siang kemarin, sejumlah pedagang di Bulukumba mendatangi kantor Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Bulukumba.
Mereka mempertanyakan alasan anggota Satpol PP melakukan aksi pembongkaran lapak tanpa pemberitahuan sebelumnya dari para pemilik.
Namun para perwakilan tersebut justru mendapat perlawanan dari pihak aparat Satpol PP yang berjaga di dinas tersebut.
" Kami meminta ketegasan Pak Kapolres untuk menangani kasus ini jangan ada permainan di dalamnya dan ketika hari ini tidak ada tindakan dari kepolisian maka kami beberapa OKP akan turun melakukan langkah hukum," kata Sabir, Rabu (31/10/2018).
SAPMA PP Bulukumba tidak menerima tindakan para oknum Satpol PP yang melakukan aksi pemukulan kepada para perwakilan pedagang di depan Stadion Mini Bulukumba.