Lahir di Makassar, Bayi Pengungsi Korban Gempa Bumi Palu Diberi Nama Muslimah Wahdah
Bayi perempuan ini diakikah di posko pengungsian Muslimah Wahdah, di Jalan Abubakar Lambogo nomor 111, Makassar.
Penulis: CitizenReporter | Editor: Edi Sumardi
Menurut Ketua Departemen Sosial DPP Wahdah Islamiyah, Ustadzah Herlinda, sejak ada informasi bahwa ribuan korban gempa mengungsi ke Makassar, maka kami segera bentuk tim relawan muslimah dan kordinasikan dengan cabang Wahdah Islamiyah untuk memantau titik-titik pengungsian
"Alhamdulillah, tim awal kemarin meninjau lokasi pengungsian di Asrama Haji melihat banyaknya pengungsi yang datang. Tim akhirnya buka 15 titik pengungsian untuk menampung korban di 14 kecamatan di Makassar sampai akhirnya dibuka 100 titik pengungsian," kata Ustadzah Herlinda atau disapa Ummu Iffah.
Terkhusus untuk kondisi Ibu Jamila, saat itu, kata Ummu Iffah menambahkan, saat relawan yang diterjunkan di Asrama Haji, Ibu Jamilah kondisi hamil tua.
Tim kemudian berinisiatif memindahkan perawatan ke tempat yang lebih kondusif sampai melahirkan.
"Tim Relawan Muslimah Wahdah diberi tugas khusus mengawal ibu Jamila sampai melahirkan. Relawan muslimah diatur secara bergiliran melakukan pelayanan," ujarnya menambahkan.(*)