BI Ingatkan TP2D Pemprov Sulsel Waspadai Kondisi Ekonomi
Dalam rapat ini, BI mengingatkan supaya pemerintah provinsi Sulawesi Selatan berhati-hati karena kondisi ekonomi tidak stabil.
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) Pemprov Sulsel rapat dengan Bank Indonesia (BI) di Kantor BI Perwakilan Sulawesi, Jl Jenderal Sudirman, Makassar, Kamis (27/9/2018).
Juru Bicara TP2D Pemprov Sulsel, Dr Jayadi Nas mengatakan rapat ini membahas tentang program kerja gubernur dan wakil gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman selama lima tahun ke depan.
Ia menjelaskan, BI ingin melihat secara detail program kerja Nurdin-Sudirman.
Dalam rapat ini, BI mengingatkan supaya pemerintah provinsi Sulawesi Selatan berhati-hati karena kondisi ekonomi tidak stabil.
"Karena banyak faktor yang membuat ekonomi naik atau turun. Ekonomi Sulsel sangat tergantung dengan kondisi ekonomi nasional, cuaca, dan kemampuan membaca pasar," katanya.
Ia pun mengatakan kondisi cuaca yang panas selama ini sangat mempengaruhi pertanian.
"Anggaplah cuaca kita panas selama dua bulan ini maka tentu air kita akan habis. Itu juga masalah untuk kondisi pertanian kita," katanya.