Kabag Organisasi Bantaeng Tak Mau Disebut Sumber Polemik Formasi CPNS
Padahal, Kabid Pengadaan Dikbud Bantaeng, Misbahuddin juga menjelaskan bahwa pihaknya tidak hanya mengusulkan dua jurusan tersebut.
Penulis: Edi Hermawan | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan TribunBantaeng.com, Edi Hermawan
TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Bagian Organisasi Pemkab Bantaeng disebut sebagai biang dari polemik penerimaan CPNS formasi guru di Bantaeng.
Sebab, pihaknya yang melakukan Analisis Beban Kerja (ABK) pada formasi CPNS yang dijadikan acuan pengusulan formasi oleh BKPSDM.
Salah satu yang paling dirasa aneh adalah formasi guru. Sebab dari 120 orang yang akan diterima, hanya didominasi oleh Guru Penjaskes dan Guru BK.
Padahal, Kabid Pengadaan Dikbud Bantaeng, Misbahuddin juga menjelaskan bahwa pihaknya tidak hanya mengusulkan dua jurusan tersebut.
Tetapi ada berbagai jurusan guru diusulkan yang dianggap kuotanya juga masih belum terpenuhi pada sekolah SD dan SMP di Bantaeng.
Kabag Organisasi Pemkab Bantaeng, Jufri saat dikonfirmasi enggan membeberkan seperti apa analisa yang dilakukannya sehingga muncul jurusan yang mendominasi itu.
Dia hanya ngeles dan beralasan bahwa yang disebutkan Bagian Kepegawaian BKPSDM, Bustanul itu tidak benar.
"Tidak benar itu," jawabnya singkat kepada TribunBantaeng.com, saat ditemui diruang kerjanya, Senin (24/9/2018).