Bagikan 1.000 Sertifikat Kompetensi, BLK Makassar Bakal Undang Menteri Hanif
Program pelatihan kompetensi gratis yang menyasar masyarakat dari empat provinsi di Sulsel, Sulbar, Sulteng, dan Sultra.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Balai Latihan Kerja (BLK) Makassar bekerja sama dengan Dewan Pengurus Kota (DPK) Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) bakal memberi 1.000 sertifikat kompetensi kepada pekerja Sulsel di awal triwulan keempat Oktober mendatang.
Kasie Pemberdayaan BLK Makassar, Rahman Arsyad yang ditemui di kafe Jl Dr Sam Ratulangi Makassar, Senin (24/9/2018) menuturkan, pemberian pelatihan dan sertifikasi kompetensi ini baru kali pertama dilakukan.
"Makanya Pak Menteri Ketenagakerjaan Muhammad Hanif Dhakiri akan hadir pada penyerahan sertifikat di kantor BLK Makassar Jl Taman Makam Pahlawan, Jumat (12/10/2018)," kata Rahman.
Program pelatihan kompetensi gratis yang menyasar masyarakat dari empat provinsi di Sulsel, Sulbar, Sulteng, dan Sultra.
Baca: Balai Latihan Kerja Takalar Gelar 8 Paket Pelatihan Berbasis Kompetensi
"2018, Kemenaker menargetkan kami melatih 9 ribuan calon pekerja minimal usia 18 tahun," katanya.
Khusus di Sulsel pelatihan terbesar sekitar 8 ribu masyarakat. "Tidak semua masyarakat yang dilatih lulus dan mendapat sertifikat.
Proses pelatihan 3 bulan sampai 4 bulan dengan magang 1 bulan. Jadi kalau belum berkompetensi yah tidak dapat kita beri sertifikat," katanya.
Hingga Oktober jumlah peserta sudah memenuhi target.
"Yang berminat dan ingin ikut, tahun depan Kemenaker akan membuka lebih besar lagi. Kita akan latih sekitar 20 ribu di 4 provinsi," kata Rahman.
Baca: Dollar Menguat, Apindo Sulsel Minta Pemerintah Perkuat Perekonomian Rakyat
Ketua DPK Apindo Makassar Muammar Muhayang menambahkan, peran Apindo tidak hanya mendorong sertifikat kepelatihan yang akan menghasilkan calon pekerja siap pakai di beberapa perusahaan di segala lini bisnis.
"BLK Makassar melatih 12 keahlian. Terbanyak dari manufaktur. Kami pun memberi materi dan menjembatani untuk magang di perusahaan," katanya.
Istimewanya, bagi peserta pelatihan yang cekatan dan memiliki skill yang dibutuhkan langsung oleh perusahaan, beberapa langsung dipekerjakan.
"Inilah keistimewaan pelatihan BLK Makassar. Sudah gratis dilatih, bahkan diberi akomodasi saat magang," ujarnya.(*)