Ponpes Nahdlatul Ulum Soreang Maros Kirim Empat Santri Belajar ke Mesir

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe

TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Pondok Pesantren (Ponpes) Nahdlatul Ulum Soreang Maros, milik AGH Sanusi Baco mengirim alumnusnya ke Mesir untuk memprdalam pelajaran agamanya, Kamis (20/9/2018).

Sebanyak empat orang santri terpilih untuk melanjutkan studi S1 dan S2 di Universitas Al-Azhar Kairo Mesir.

Pelepasan santri yang berlangsung di Masjid Rabiatul' Adawiah, dilakukan langsung oleh pimpinan ponpes, AGH Sanusi Baco Lc.

Pimpinan Kampus Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum Soreang Maros, Irfan Sanusi mengatakan, keempat santri tersebut mendapat beasiswa ke Mesir karena dinilai berprestasi selama ini.

Santri tersebut yakni, Muh Ibnu Hajar Alimuddin, Andi Karim Ashri, Muh Adriawan Nur Alam untuk untuk studi S1, serta Muh Idrus Ridwan untuk S2.

"Saat ini alumnus Ponpes yang melanjutkan S2 ada tiga orang, dan S1 sebanyak 12 orang yang sementara menimba ilmu di Mesir," katanya.

Beberapa alumnus yang telah menyelesaikan S1 di Mesir, memilih kembali mengabdi di Ponpes sebagai pembina dan guru.

Setiap tahun, Nahdlatul Ulum mengirim dua sampai empat alumnus ke Mesir untuk melanjutkan pendidikannya.

"Insya Allah tahun depan bisa lebih banyak karena sudah ada program beasiswa dari Kementerian Agama RI, khusus yang akan melanjutkan studi ke Al Azhar Kairo Mesir," katanya.

Program beasiswa tersebut disampaikan langsung oleh Kasubdit Pendidikan Pesantren Kementerian Agama RI, Dr H Basnang Said saat berkunjung ke Ponpes ini pada Ahad 16 September 2018 lalu.

Acara pelepasan santri ini dihadiri Ketua MUI Maros, Syamsul Khalik, pejabat Kemenag Maros, Kapolsek Lau, AKP Nano, Lurah Soreang Arham Rizkiawan, juga pejabat dari Kecamatan Lau.

Pelepasan disaksikan pengurus ponpes, pimpinan madrasah, pengajar, santri, santriwati dan orangtua santri.(*)