Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Akhirnya Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo Ungkap Isu Dirinya Merapat ke Timses Prabowo-Sandiaga

Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo Angkat Bicara Soal Isu Dirinya Merapat ke Timses Prabowo-Sandiaga

Editor: Rasni
Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo Angkat Bicara Isu Soal Dirinya Merapat ke Timses Prabowo-Sandiaga 

TRIBUN-TIMUR.COM - Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo Angkat Bicara Soal Isu Dirinya Merapat ke Timses Prabowo-Sandiaga

Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo angkat bicara soal kabar dirinya yang bergabung dalam timses Prabowo-Sandiaga.

Dilansir TribunWow.com, hal tersebut disampaikan Gatot Nurmantyo melalui laman Twitter miliknya, @Nurmantyo_Gatot yang diunggah pada Kamis (13/9/2018).

Melalui kicauannya, Gatot Nurmantyo menegaskan bahwa kabar tersebut adalah hoaks atau hanyalah sebuah kabar bohong.

Baca: Prediksi BMKG, Siang Ini Cuaca Bantaeng Cerah Malamnya Berawan

Baca: sscn.bkn.go.id - Rincian Formasi CPNS Daerah di Indonesia Ini Dokumen Tamatan SMA//Diploma/S1

Baca: CPNS 2018 - Kuasai 3 Materi Ini Sebelum Daftar di sscn.bkn.go.id, Lihat Pula Berkas yang Disiapkan

Ia menyebutkan hanya akan berada di tengah dan menjadi pengamat saja.

"Berita tentang saya bergabung ke PAN atau bergabung dalam timses Prabowo-Sandi itu HOAX. Untuk saat ini, biarkan saya ditengah saja. Saya tidak kemana2, masih menjadi pengamat saja. Saat ini saya ingin fokus untuk kegiatan yang lain. Mohon doa yang terbaik untuk saya," kicau Gatot.

Dalam unggahan lainnya, Gatot menyebutkan, akan menentukan pilihan apabila itu pro rakyat, pro kesejahteraan rakyat, dan pro persatuan.

Dalam kicauannya itu, ia menyertakan sebuah video singkat berisi ucapannya itu.

"Untuk saat ini saya ingin fokus untuk kegiatan yg lain. Tatapi saya akan menentukan pilihan apabila itu pro rakyat, pro kesejahteraan rakyat dan pro kesatuan.
#gatotnurmantyo," tulisnya.

Baca: Diungkap Anak Soeharto, Keluarga Cendana Sempat Heboh karena Sebuah Proyek, Kok Bisa?

Baca: Hotman Paris Ungkap Waktu Tepat Suami Selingkuh di Kantor, Istri Bersiap Jam Segini

Baca: Pendaftaran CPNS 2018 hanya di sscn.bkn.go.id, Jangan Sampai Salah Input NIK dan KK

Diberitakan Tribunnews.com, Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo digadang-gadang merapat ke Partai Amanat Nasional (PAN).

Namun bakal capres yang juga diusung PAN, Prabowo Subianto mengaku belum mendengar kabar tersebut.

"Saya belum lihat," ujar Prabowo saat ditemui di kediaman Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (12/9/2018).

Meski belum pasti, Prabowo menaruh harapan jika Gatot bisa bergabung di tim suksesnya.

"Saya belum ada kepastian. Insyaallah mudah-mudahan saja (masuk timses)," ungkap Prabowo.

Sementara bakal cawapres Sandiaga Uno, mengaku menyambut baik niatan jendral bintang tiga tersebut jika bergabung ke tim pemenangan Prabowo-Sandiaga.

Gatot dan Prabowo
Gatot dan Prabowo ()

Baca: sscn.bkn.go.id - Pantas CPNS 2018 Jadi Incaran Banyak Orang, Ternyata Segini Gajinya Jika Lulus

Baca: Persib Bandung Menang, Tulisan di Koreografi Raksasa Bobotoh Tuai Kontroversi

Baca: VIDEO: Joroknya Ruangan Sidang di Lantai 2 Kantor DPRD Enrekang

"Alhamdulillah kalau gabung. Saya belum mendapat update," ujar Sandiaga.

Sebelumnya, Anggota Dewan Pembina Gerindra yang juga calon kuat ketua tim pemenangan Prabowo-Sandiaga, Djoko Santoso mengatakan kemungkinan besar mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo bergabung dengan PAN.

Jika nanti Gatot bergabung dengan PAN, maka menurutnya akan masuk ke dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Sandiaga.

"Kalau Gatot gabung PAN, berarti dukung kami di Tim Pemenangan Prabowo-Sandiaga," kata Djoko di Jalan Kertanegara nomor IV, Kebayoran Baru Jakarta, Rabu, (12/9/2018).

Reaksi Kubu Jokowi-Ma'ruf

Relawan Gatot Nurmantyo untuk Rakyat (GNR) memutuskan untuk mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.

Ketua Relawan GNR Dondi Rivaldi memutuskan untuk mengganti kepanjangan dari GNR, menjadi Gerakan Nasional untuk Rakyat.

Pergantian nama, ucap Dondi, karena pada Pilpres 2019 mereka memutuskan untuk mendukung Jokowi-Ma'ruf.

 

Baca: Mensos Agus Gumiwang Pantau Kesiapan Atlet Asian Para Games

Baca: Dinas Perumahan Sulsel Senam Bersama di Taman Pakui Sayang

Baca: sscn.bkn.go.id - Rincian Formasi CPNS Daerah di Indonesia Ini Dokumen Tamatan SMA//Diploma/S1

Terkait hal tersebut, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menyambut baik.

Kubu Jokowi-Ma'ruf juga merespon positif jika mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo, bergabung ke dalam tim pemenangan.

"Ya saya pikir ini hal yang positif ketika ada relawan dari pak Gatot memberikan dukungan," ucap Hasto di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (24/8/2018).

Hasto berujar, tim pemenangan memang mencari relawan yang memiliki komitmen untuk mencari pemimpin yang jujur dan tidak punya beban masa lalu.

"Pemimpin yang mencintai rakyatnya bukan menindas rakyatnya. Pemimpin yang apa adanya itu yang dicari," tutur Hasto.

Gatot Nurmantyo
Gatot Nurmantyo ()

 

Lantas, apakah Gatot sudah pasti bergabung?

Hasto belum dapat memastikan, apakah deklarasi dukungan dari relawan Gatot itu, akan diikuti oleh mantan Panglima TNI tersebut.

Namun, ucap Hasto, tim pemenangan merespon positif, jika Gatot bergabung untuk memberikan dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf.

"Tentu saja, bagi para tokoh-tokoh nasional yang punya komitmen terhadap kepemimpinan pak Jokowi kami sangat welcome, untuk bisa bergabung di tim kampanye ini," ucap Hasto.

Tapi, Gatot belum tentu mengisi posisi sebagai tim pemenangan, karena keputusan untuk memilih ada di tangan pasangan calon.

"Tetapi terkait dengan ketua TKN sepenuhnya kami serahkan kepada pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf, kata Hasto.

(TribunWow/TribunTimur)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved