Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ujicoba Produksi Smelter Bantaeng Dikeluhkan Warga, Begini Curhatnya

Tetapi ujicoba tersebut memunculkan sejumlah persoalan lingkungan yang dirasa merugikan dan sangat mengganggu warga sekitar.

Penulis: Edi Hermawan | Editor: Mahyuddin
dok.tribun
Lokasi Pabrik smelter PT Titan Mineral Utama di Kecamatan Pajjukukang, Bantaeng, Sulawesi Selatan, Selasa (15/3/2016). 

Laporan Wartawan TribunBantaeng.com, Edi Hermawan

TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Industri pemurnian Nikel PT Huady Nickel-Alloy Indonesia (HNAI) Bantaeng yang terletak di Desa Papan Loe, Kecamatan Pajukukang, Kabupaten Bantaeng, telah melakukan ujicoba produksi.

Tetapi ujicoba tersebut memunculkan sejumlah persoalan lingkungan yang merugikan dan sangat mengganggu warga sekitar.

Salah seorang warga sekitar, Jusni menjelaskan bahwa sejak ujicoba operasi itu, persoalan pun mulai berdatangan.

Akibat debu pabrik yang beterbangan, membuat air yang digunakan sebagai bahan untuk mencuci, mandi dan memasak berubah warna.

Baca: Peresmian Smelter Bantaeng Ditunda, Ini Masalahnya

"Pohon kelor yang kami tanam pada sekitar rumah juga kini tak bisa lagi dinikmati, karena mati oleh kiriman polusi dari pabrik," ujarnya kepada TribunBantaeng.com, Senin (3/9/2018).

Persoalan kesehatan juga kian menghampiri warga.

Debu yang terus beterbangan membuat mereka gampang terserang flu dan batuk.

Tidak hanya debu, tetapi suara mesin yang bising, ditambah dengan getaran pun dirasa sangat mengganggu warga sekitar.

"Besar sekali suaranya, jadi kalau malam sangat mengganggu. Kami sudah tidur gara-gara itu," tuturnya.

Baca: Soal Proyek Smelter, Ratusan Warga Bantaeng Desak Nurdin Abdullah Lakukan Ini

Kadis Lingkungan Hidup Bantaeng Abdullah Taibe menyampaikan, pihaknya telah memediasi warga sekitar dengan PT HNAI.

Akan melakukan pengawasan serta menyampaikan keluhan yang dirasakan warga selama proses ujicoba tersebut.

"Kami menyadari prosesnya tidak sempurna karena ini masih tahap ujicoba, tapi keluhan warga tentu kami akan sampaikan," tuturnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved